Peran Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Batu dalam Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)

Pamungkas, Begawan Haryo (2019) Peran Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Batu dalam Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Berbagai upaya pemerintah telah dilakukan untuk menekan permasalahan kemiskinan dan pengangguran yang terjadi di Indonesia guna meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi agar tercapai kesejahteraan masyarakat. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah merupakan salah satu bentuk kebijakan sebagai usaha yang memberikan kontribusi terhadap masalah kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Perkembangan Kota Batu sebagai Kota Wisata menyebabkan penduduk sekitar lokasi usaha Sona Jaya memilih untuk berhenti menjadi karyawan dan melakoni usahanya masing-masing. Berdasarkan dari permasalahan yang muncul perlu dianalisis bagaimana mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang dilakukan oleh Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Batu. Penelitian ini,menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif studi kasus dan analisis data dari Miles Huberman dan Saldana. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan dan diuraikan melalui penyajian data serta analisis data mengenai peran Pemerintah Daerah dalam rangka Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Emping Jahe Sonajaya Di Kota Batu. Pertama, Pengembangan di bidang produksi dan pengolahan mencangkup dua sektor yaitu sarana dan prasarana serta fasilitas prizinan Badan Usaha. Kedua, pemasaran produk emping jahe dapat dilakukan secara langsung atau melalui bantuan dari Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan Kota Batu dengan pelatihan pemasaran produk dan event yang diselenggarakan. Ketiga, pengembangan Sumber Daya Manusia dilakukan Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan Kota Batu dilakukan melalui sosialisasi, Bimbingan Teknis dan pelatihan dengan mengunjungi desa-desa di Kota Batu. Keempat, pengembangan desain dan teknologi, Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Perdagangan Kota Batu berperan memfasilitasi akses kemitraan dan permodalan kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Adapun dalam pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah memiliki faktor pendukung dan penghambat. Faktor pendukung yakni, ketersediaan bahan baku tanaman jahe yang cukup banyak di Kota Batu dan adanya peraturan ditingkat daerah yaitu Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 1 Tahun 2016 tentang Pemberdayaan dan Pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Sedangkan faktor penghambat meliputi, terbatasnya Sumber Daya Manusia, kesulitan dalam mencari sumber modal usaha, dan terbatasnya sarana dan prasarana.

English Abstract

Various government efforts have been made to reduce the problems of poverty and unemployment that occur in Indonesia in order to increase the rate of economic growth in order to achieve public welfare. Micro, Small and Medium Enterprises is one form of policy as an effort that contributes to the problem of poverty and economic growth in Indonesia. The development of MSMEs is a joint responsibility of the community and the private sector. The development of Batu City as a Tourism City caused residents around the Sona Jaya business location to choose to stop being employees and carry out their respective businesses. Based on the problems that arise, it is necessary to analyze how to develop Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) conducted by the City of Batu Cooperatives, Micro Enterprises and Trade Office. This research uses descriptive research with a qualitative case study approach and data analysis from Miles Huberman and Saldana. The results of the research that have been carried out and described through the presentation of data and data analysis regarding the role of the Regional Government in the framework of Micro, Small and Medium Enterprises Development of Sonajaya Gingerbread in Batu City. First, the development in the field of production and processing covers two sectors, namely facilities and infrastructure as well as business entity prizinan facilities. Secondly, the marketing of ginger chips can be done directly or through assistance from the City of Cooperatives, Micro Business, and Trade Office of Batu with product marketing training and events held. Third, the development of Human Resources is carried out by the Batu City Office of Cooperatives, Micro Enterprises and Trade through socialization, technical guidance and training by visiting villages in Batu City. Fourth, the development of design and technology, the City Office of Cooperatives, Micro Business, and Stone Trade has a role in facilitating partnership and capital access to Micro, Small and Medium Enterprises. As for the development of Micro, Small and Medium Enterprises, there are supporting and inhibiting factors. Supporting factors namely, the availability of sufficient raw material for ginger plants in Batu City and the existence of regulations at the regional level, namely Batu City Regulation Number 1 of 2016 concerning Empowerment and Development of Micro, Small and Medium Enterprises. While the inhibiting factors include, limited human resources, difficulties in finding sources of venture capital, and limited facilities and infrastructure.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2019/851/052001017
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 300 Social sciences > 354 Public administration of economy and environment > 354.2 General considerations of public administration > 354.27 General topics of assistance > 354.279 Assistance to urban, suburban, rural areas; to small business
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 02 Nov 2020 13:04
Last Modified: 21 Oct 2021 01:17
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178713
[thumbnail of Begawan Haryo Pamungkas.pdf]
Preview
Text
Begawan Haryo Pamungkas.pdf

Download (8MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item