Primastya, Redika Indra (2019) Analisis Fundamental untuk Menilai Kewajaran Harga Saham dengan Dividend Discount Model (DDM) dan Price Earning Ratio (PER) sebagai Dasar Keputusan Investasi (Studi pada Subsektor Makanan dan Minuman yang Listing di BEI periode 2016-2018). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perekonomian indonesia di era global saat ini khususnya pada bidang industri sangat kompleks dan dinamis, salah satu subsektor yang berkembang pesat yaitu subsektor makanan dan minuman. Perkembangan tersebut tidak lepas dari sistem permodalan untuk menjamin keberlangsungan kegiatan usaha. Tidak semua saham dapat memberikan keuntungan, saham dengan keuntungan yang tinggi berpotensi memiliki risiko yang tinggi, oleh karena itu diperlukan suatu analisis untuk meminimalisir berbagai risiko tersebut yaitu dengan menilai kewajaran harga saham. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kewajaran harga saham perusahaan sektor makanan dan minuman yang listing di BEI periode 2016-2018 dengan metode Dividend Discount Model (DDM) dan Price Earning Ratio (PER). Nilai intrinsik yang didapatkan dari dua pendekatan tersebut selanjutnya dibandingkan dengan harga pasar saham. Jika nilai intrinsik lebih besar dari pada harga saham maka saham tergolong undervalued, jika nilai intrinsik lebih kecil dari pada harga saham maka saham tergolong overvalued dan jika nilai intrinsik sama dengan harga saham maka saham tergolong correctly valued. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah perusahaan subsektor makanan dan minumam yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016-2018 yaitu sejumlah 18 perusahaan. Peneliti menggunakan teknik purposive sampling sehingga terpilih tujuh perusahaan dengan kode DLTA, ICBP, INDF, ROTI, MLBI, dan SKLT. Aspek yang diteliti adalah menilai kewajaran harga saham dengan pendekatan DDM dan PER. Hasil penelitian dengan metode DDM dan PER menunjukkan hasil yang sama yaitu saham DLTA, ICBP, INDF, ROTI, MLBI, dan SKLT berada dalam konsidi undervalued, artinya keputusan yang dapat diambil adalah membeli atau menahan saham tersebut. Investor sebaiknya selain melihat kewajaran harga saham juga harus memperhatikan prospek pertumbuhan bisnis kedepannya dan perkembangan rasio fundamentalnya. Investor juga sebaiknya memadukan antara analisis fundamental dengan analisis teknikal untuk memperkuat akurasi dalam pengambilan keputusan investasi. Pendekatan DDM maupun PER merupakan hasil estimasi tentang sesuatu yang akan terjadi di masa yang akan datang dan dapat berpotensi mengandung kesalahan. Namun, dengan adanya kedua pendekatan ini diharapkan dapat dijadikan sebagai referensi untuk investor jangka pendek dan jangka panjang.
English Abstract
The Indonesian economy in the current global era, especially in the industrial sector is very complex and dynamic, one of the rapidly growing subsectors, namely the food and beverage subsector. These developments cannot be separated from the capital system to ensure the continuity of business activities. Not all shares can provide a profits, stocks with high profits have the potential to have a high risk, therefore an analysis is needed to minimize various of risks, by assessing the fairness of stock prices. The purpose of this study was to determine the fairness of the stock price of food and beverage sector companies listed on the IDX for the 2016-2018 period using the Dividend Discount Model (DDM) method and Price Earning Ratio (PER). The intrinsic value obtained from the two approaches is then compared to the stock market price. If the intrinsic value is greater than the stock price then the stock is classified as undervalued, if the intrinsic value is smaller than the stock price then the stock is classified as overvalued and if the intrinsic value is equal to the stock price then the stock is classified as correctly valued. This study uses a type of descriptive research with a quantitative approach. The population of this research is the food and beverage sub-sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the period of 2016-2018, which are 18 companies. The researcher used a purposive sampling technique so that seven companies were selected with the code DLTA, ICBP, INDF, ROTI, MLBI, and SKLT. The aspect under study is to assess the fairness of stock prices with the DDM and PER approaches. The results of the research with the DDM and PER method showed the same results, namely DLTA, ICBP, INDF, ROTI, MLBI, and SKLT shares in undervalued conditions, meaning that the decision that could be taken was to buy or hold the shares. Investors should not only look at the fairness of stock prices, but also pay attention to the prospects for future business growth and the development of their fundamental ratios. Investors should also combine fundamental analysis with technical analysis to strengthen accuracy in making investment decisions. The DDM and PER approach is the result of estimation of something that will happen in the future and can potentially contain errors. However, the presence of these two approaches is expected to be used as a reference for short-term and long-term investors.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIA/2019/870/052001039 |
| Uncontrolled Keywords: | - |
| Subjects: | 300 Social sciences > 332 Financial economics > 332.6 Investment > 332.63 Specific forms of investment > 332.632 Securities, real estate, commodities > 332.632 2 Stocks (Shares) > 332.632 22 Prices |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Bisnis / Niaga |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 18 Aug 2020 03:11 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 00:56 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178527 |
Preview |
Text
Redika Indra Primastya.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |