Al Afiyn Arissaputro, Farhan (2019) Depiction Of Totalitarian Aspects Within The Templar Order Ideology In The Video Game Assassin’s Creed Iv: Black Flag. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Assassin’s Creed IV: Black Flag adalah seri game aksi-petualangan yang diciptakan oleh tim pengembang game bernama Ubisoft. Tema utama dalam franchise game ini adalah sebuah konflik antara dua organisasi yang mempunyai dua ideologi yang berlawanan, yaitu faksi protagonis yang bernama Assassin Brotherhood melawan aksi antagonis yang bernama Templar Order, dimana salah satu organisasi tersebut menggunakan Totalitarianisme sebagai basis dari ideologinya. Penelitian ini terfokus kepada Templar Order dan menempatkan nilai-nilai mereka ke ranah pengamatan, dengan menerapkan teori Totalitarianisme oleh Arendt, dan sedikit input tambahan dari orang-orang yang mengulas karya dari Arendt. Data-data yang dikumpulkan merupakan kumpulan dialog dan screenshot yang akan berkaitan dengan teori Totalitarianisme. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa representasi Templar Order dan ideologinya cukup berakar dari nilai-nilai Totalitarianisme dan organisasinya pun menggambarkan diri sebagai gerakan Totaliter bawah tanah, dari menyatakan pernyataan yang mencakup akan memandu seluruh manusia ke apa yang disebut peradaban yang damai dan maju, gagasan tentang menggunakan propaganda dan indoktrinasi untuk memimpin massa, dan tujuan menggunakan alat pengawasan untuk menegakan keadilan, ketertiban masyarakat dan menjaga status quo
English Abstract
Assassin’s Creed IV: Black Flag is a third-person action-adventure video game series developed by Ubisoft. The main theme of the game’s franchise is a conflict between two organizations with opposite ideologies, which is the main protagonist faction named The Assassin Brotherhood against the main antagonist faction named The Templar Order, in which the latter may utilize Totalitarianism as the basis of its ideology. This research focuses on the Templar Order and placing its ideals into scrutiny by applying Arendt’s theory of Totalitarianism, with a bit of additional input from others who may reviewed Arendt’s work. The collected data were taken from a series of screenshots that depicted in-game scenes and dialogues that may pertain to the theory of Totalitarianism. The result of this research is that the depiction of The Templar Order and its ideologies were rather rooted in Totalitarian values and that it presented itself as an underground Totalitarian movement, ranging from an all-encompassing statements of guiding Mankind into a so-called peaceful and enlightened civilization, notions of the usage of Indoctrination and Propaganda to steer the masses, and the aim of using surveillance apparatus to enforce justice, maintaining order and status quo.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIB/2019/401/052000173 |
| Uncontrolled Keywords: | Totalitarianism, Templar Order, ideology, Assassin’s Creed, video games - Totalitarianisme, Templar Order, ideologi, Assassin’s Creed, game |
| Subjects: | 800 Literature (Belles-letters) amd rhetorics > 820 English & Old English literatures |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Pendidikan Bahasa Inggris |
| Depositing User: | Agus Wicaksono |
| Date Deposited: | 20 Nov 2020 01:58 |
| Last Modified: | 20 Nov 2020 01:58 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/178126 |
Actions (login required)
 |
View Item |