Pengembangan Kawasan Minapolitan Berbasis Perencanaan Partisipatoris Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Nelayan (Studi pada Kawasan Minapolitan Desa Sei Ijum Raya Kabupaten Kotawaringin Timur)

Nurmarini, Vita Maya (2018) Pengembangan Kawasan Minapolitan Berbasis Perencanaan Partisipatoris Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Nelayan (Studi pada Kawasan Minapolitan Desa Sei Ijum Raya Kabupaten Kotawaringin Timur). Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Prioritas pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah salah satunya adalah pembangunan bidang ekonomi, sebagai salah satu tulang punggung perekonomian nasional, adalah sektor perikanan tangkap. Desa Sei Ijum Raya memiliki potensi perikanan tangkap yang sangat besar, didukung oleh kondisi alam dan geografis kawasan yang dialiri sungai besar (Sungai Mentaya). Secara garis besar, perencanaan pengembangan kawasan Minapolitan di Desa Sei Ijum Raya bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya nelayan, kompleksitas permasalahan menimbulkan kebutuhan adanya perencanaan keterlibatan masyarakat dalam pengembangan kawasan minapolitan untuk mendukung pemanfaatan potensi sumberdaya produktif. Tujuan penelitian ini adalah : pertama untuk mengidentifikasi, menganalisis, mendeskripsikan pengembangan kawasan minapolitan Desa Sei Ijum Raya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, keterlibatan masyarakat Desa Sei Ijum Raya dalam pengembangan Participatory Planning, serta faktor pendukung dan penghambat dalam pengembangan kawasan minapolitan berbasis perencanaan partisipatoris dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan di Desa Sei Ijum Raya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriftif. Dengan teknik pengumpulan data dari wawancara, observasi, dan studi dokumen serta menggunakan analisa data kualitatif model interaktif. Hasil temuan dilapangan menunjukkan bahwa adanya upaya percepatan dan terobosan dalam pembangunan kelautan dan perikanan yang didukung dengan kebijakan ekonomi serta iklim sosial politik yang kondusif. Dalam kaitan ini, koordinasi dan dukungan lintas sektor serta para pemangku kepentingan lainnya menjadi salah satu prasyarat yang sangat penting; Analisis LQ menunjukkan sektor perikanan merupakan sektor basis di Kabupaten Kotawaringin Timur. Berdasarkan pemetaan sektor unggulan bahwa di wilayah daratan lebih produktif pada pengembangan sub sektor tanaman pangan dengan komoditas unggulan adalah kelapa dalam. Serta mendorong partisipasi dan keterlibatan masyarakat dalam pembangunan guna mencapai manfaat yang optimal untuk kemajuan bersama. Faktor pendukung: Ketersediaan sumber daya alam, peningkatan pendapatan masyarakat nelayan, karakteristik masyarakat nelayan. Faktor penghambat : Sumber daya manusia, infrastruktur.

English Abstract

Development priorities implemented by the government one of them is the economic development, as one of the backbone of the national economy, is the capture fisheries sector. The village of Sei Ijum Raya has huge fishing potential, supported by natural and geographical condition of the area which is flowed by big river (Mentaya River). Broadly speaking, Minapolitan area development planning in Sei Ijum Raya village aims to improve the welfare of the community, especially fishermen, the complexity of the problems raises the need for planning of community involvement in the development of minapolitan areas to support the utilization of potential productive resources. The purpose of this research are: firstly to identify, analyze, describe development of Minapolitan area of Sei Ijum Raya Village in improving people's welfare, community involvement of Sei Ijum Raya Village in developing Participatory Planning, and supporting and inhibiting factors in development of minapolitan area based on participatory planning in improving welfare fishermen community in Sei Ijum Raya Village. The research method used is qualitative research method with descriptive approach. With data collection technique from interview, observation, and document study and using qualitative data analysis of interactive model, The result of this study the findings of the field show that there are acceleration and breakthrough efforts in marine and fishery development supported by economic policy and conducive social and political climate. In this regard, cross-sectoral coordination and support and other stakeholders become one of the most important prerequisites; LQ analysis shows the fishery sector is a base sector in East Kotawaringin regency. Based on the mapping of the leading sector that in the mainland area is more productive in the development of food crop sub-sector with commodity is coconut. And encourage participation and community involvement in development in order to achieve optimal benefits for mutual progress. Supporting factors: Availability of natural resources, increase in income of fishing communities, characteristics of fishing communities. Inhibiting factors: Human resources, infrastructure.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/307.141 2/NUR/p/2018/041807668
Uncontrolled Keywords: RURAL DEVELOPMENT, RUREL DEVELOPMENT - PLANNING
Subjects: 300 Social sciences > 307 Communities > 307.1 Planning and development > 307.14 Development > 307.141 2 Rural development
Divisions: S2/S3 > Magister Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 07 Jan 2020 02:16
Last Modified: 07 Jan 2020 02:16
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/177600
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item