Isabella, Laura Yolanda (2019) Negosiasi Nilai Budaya Sebagai Upaya Relationship Maintenance Pasangan Pernikahan Campuran Indonesia-Eropa Studi Fenomenologi Pada Pasangan Suami Istri Indonesia-Eropa di Kabupaten Kediri). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pasangan pernikahan campuran akan dihadapkan pada masalah perbedaan budaya, tak terkecuali pasangan pernikahan campuran Indonesia-Eropa yang memiliki budaya bertolak belakang yaitu budaya timur dan budaya barat. Perbedaan tersebut sering kali menyebabkan perselisihan dan perbedaan pendapat bagi pasangan pernikahan campuran Indonesia-Eropa. Setelah melewati tahap hubungan racial awareness, coping, dan identity emergence, pasangan akan tiba pada tahap relationship maintenance. Pada tahap ini, pasangan pernikahan campuran dituntut untuk membuat keputusan-keputusan seperti memilih tempat tinggal, bahasa, agama, dan nilai budaya yang akan digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk mengatasi perbedaan kebudayaan dan mengurangi terjadinya konflik. Proses diskusi untuk mengambil keputusan ini dapat disebut sebagai negosiasi. Terdapat lima strategi negosiasi yang dapat dipilih pasangan dan pada akhirnya negosiasi nilai budaya yang dilakukan akan menunjukkan tipe pernikahan yang dijalani. Penelitian yang selama ini dilakukan banyak menyoroti pernikahan berbeda budaya, namun lebih banyak tentang pasangan berbeda suku dan sedikit tentang pasangan berbeda bangsa, serta tidak berfokus pada negosiasi nilai budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis negosiasi nilai budaya yang dilakukan pasangan pernikahan campuran Indonesia-Eropa sebagai upaya mereka melakukan relationship maintenance. Penelitian kualitatif ini merupakan studi tentang komunikasi antarbudaya dengan menggunakan metode fenomenologi. Data penelitian ini dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi pada enam informan atau tiga pasang pelaku pernikahan campuran. Berdasarkan hasil penelitian, pasangan pernikahan campuran melakukan negosiasi nilai budaya untuk love esteem, mencegah terjadinya konflik dan untuk mengatasi konflik. Negosiasi nilai budaya yang dilakukan dapat menunjukkan ada tidaknya dominasi budaya dalam pernikahan.
English Abstract
Mixed marriage couples will be faced with the problem of cultural differences, including the mixed Indonesian-European marriages who have opposite cultures namely eastern culture and western culture. These differences often lead to disputes and differences of opinion for mixed Indonesian-European marriages. After passing the stage of racial awareness, coping and identity emergence, the couple will arrive at the relationship maintenance stage. At this stage, mixed marriages are required to make decisions such as choosing a place to live, language, religion, and cultural values that will be used in daily life to overcome cultural differences and reduce conflicts. The process of discussion to determines the decisions taken as negotiations. Negotiating cultural values in mixed marriages will ultimately show the type of mixed marriage that is being undertaken. The research that has been done so far has highlighted marriages of different cultures, but more about different ethnic groups and few about different pairs of nations, and not focusing on negotiating cultural values. This study aims to find out and analyze the negotiations of cultural values conducted by mixed Indonesian-European marriage couples as an effort to conduct relationship maintenance. This qualitative research is a study of intercultural communication using phenomenology methods. The research data was collected through in-depth interviews and observations on six informants or three pairs of mixed marriages. Based on the results of the study, mixed marriages couples negotiate cultural values for love esteem, prevent conflict and overcome conflict. Negotiating cultural values can also indicate the presence or absence of cultural domination in marriage.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FISIP/2019/775/051908194 |
Uncontrolled Keywords: | pernikahan campuran, nilai budaya, negosiasi, mixed marriages, cultural values, negotiations |
Subjects: | 300 Social sciences > 306 Culture and institutions > 306.8 Marriage and family > 306.81 Marriage and marital status |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 11 Aug 2020 07:07 |
Last Modified: | 11 Aug 2020 07:07 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/174854 |
Actions (login required)
View Item |