Manajemen Konflik Antar Hubungan Persahabatan Anak Asrama Putri SMAS Katolik Cor Jesu Malang

Jenni, Marin Putri (2019) Manajemen Konflik Antar Hubungan Persahabatan Anak Asrama Putri SMAS Katolik Cor Jesu Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Hal yang tidak dapat dihindari dalam berkomunikasi dan berinterkasi adalah konflik. Intensitas interaksi antar personal yang tinggi di boarding school memungkinkan munculnya potensi konflik yang cenderung lebih tinggi. Konflik yang ditangani dengan benar dapat menjadikan suatu hubungan mengalami kemajuan serta dapat lebih memahami sehingga suatu hubungan menjadi lebih kuat dan lebih memuaskan dibandingkan sebelumnya. Tetapi jika konflik tidak dapat ditangani dengan benar akan menjadikan kemunduran dalam suatu hubungan. Penelitian ini ditunjukan untuk mengetahui manajemen konflik yang terjadi antar hubungan persahabatan anak asrama Putri. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi. Berdasarkan hasil temuan, bahwa komunikasi interpersonal secara tatap muka merupakan penyelesaian konflik utama yang digunakan anak asrama putri untuk menyelesaikan konflik yang terjadi. Selain itu juga dibutuhkan sikap penerimaan, keterbukaan terhadap teguran yang diberikan, mengintrospeksi diri, mengakui kesalahan, serta adanya inisiatif untuk menyelesaikan masalah tanpa harus menunda lebih lama. Hal tersebut mendorong suatu hubungan persahabatan mengalami kemajuan. Melibatkan pihak ketiga untuk membantu menyelesaikan konflik juga digunakan ketika konflik tersebut tidak dapat diselesaikan oleh keduanya sehingga membutuhkan pihak ketiga sebagai penengah. Kemunduran yang dialami dalam hubungan persahabatan anak asrama putri karena adanya perilaku spesifik yang terjadi meskipun keduanya sudah mencoba untuk memperbaiki tetapi perilaku tersebut tetap terjadi secara berulang sehingga keduanya sudah tidak dapat mentoleransi lagi.

English Abstract

The thing that cannot be avoided in communication and interaction conflict. The high intensity of interpersonal interaction on girls dormitory allows the emergence of potential conflicts that tend to be higher. Conflicts that are handled correctly can make a progress relationship and can understand better so that a relationship becomes stronger and more satisfying than before. But if the conflict cannot be handled properly it will make a decline that occur between the relationship. This study was shown to find out the management of conflicts that occur between the relationship between the girls dormitory friendship. In this study, researchers used a type of qualitative research using a phenomenological approach. Based on the search, that face-to-face interpersonal communication is the main conflict resolution used by girls dormitory to resolve conflicts that occur. In addition, an attitude of acceptance, openness to reprimand is given, introspection, admitting mistakes, and an initiative to solve promblems without having to longer delay. This encourages a friendship relationship to progress. Involving third parties to help resolve conflicts is also used when the conflict cannot be resolved by both, side requiring third parties as mediators. Setbacks experienced in the friendship relationship of girls dormitory because of the specific behavior that occurs even though both have tried to improve but the behavior still occurs repeatedly so that both of them cannot tolerate anymore.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FISIP/2019/773/051908192
Uncontrolled Keywords: Manajemen Konflik,Komunikasi Interpersonal,Boarding School
Subjects: 300 Social sciences > 303 Social Processes > 303.6 Conflict and conflict resolution
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 11 Aug 2020 07:00
Last Modified: 11 Aug 2020 07:00
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/174850
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item