Tanggung Jawab Turki Dan Arab Saudi Terhadap Terbunuhnya Jamal Khashoggi Di Gedung Konsulat Arab Saudi Di Turki Berdasarkan Konvensi Wina 1963.

Ekaningtyas, Intan (2019) Tanggung Jawab Turki Dan Arab Saudi Terhadap Terbunuhnya Jamal Khashoggi Di Gedung Konsulat Arab Saudi Di Turki Berdasarkan Konvensi Wina 1963. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana tanggung jawab Negara pengirim dan tanggung jawab Negara penerima dalam Konvensi Wina 1963. Dalam rangka menjalin hubungan antar bangsa untuk merintis kerjasama dan persahabatan perlu dilakukan pertukaran misi diplomatik dan konsuler. Agar para pejabat diplomatik dan konsuler dapat melakukan tugas-tugasnya dengan efisien, mereka perlu diberikan kekebalan-kekebalan dan hak-hak istimewa. Namun, kekebalan tersebut tidak boleh disalahgunakan. Konvensi Wina tahun 1963 mengatur mengenai hubungan konsuler, termasuk mengenai kekebalan-kekebalan dan hak-hak istimewa kekonsuleran. Dalam kejadian terbunuhnya Jamal Khashoggi di gedung konsulat Arab Saudi di Turki, menimbulkan pertanyaan bagaimana tanggung jawab Turki sebagai Negara penerima dan tanggung jawab Arab Saudi sebagai Negara pengirim. Tanggung jawab tersebut dilakukan untuk menjaga hubungan baik antara dua Negara. Di sisi lain, dalam Konvensi Wina 1963 tidak mengatur mengenai tanggung jawab Negara pengirim apabila terdapat pejabat konsulernya yang melakukan penyalahgunaan kekebalan konsuler, sehingga terjadi kekosongan hukum.

English Abstract

This study discusses analyzing the responsibilities of sending countries and the responsibilities of recipient countries in the 1963 Vienna Accord. In the framework of establishing relations between nations to pioneer cooperation and relations, diplomatic and consular missions are required. In order for diplomatic and consular officials to carry out their duties efficiently, they need to be given immunities and special privileges. However, this should not be misused. The 1963 Vienna Convention on consular relations, including on immunity and consular privileges. In the incident of the killing of Jamal Khashoggi in the Saudi consulate building in Turkey, raising questions about Turkey's responsibility as a receiving country and the responsibility of Saudi Arabia as a sending country. The responsibility is carried out to request good relations between the two countries. On the other hand, in the 1963 Vienna Agreement no one was responsible for the State that received the consular agreement that did the consular freedom agreement, resulting in a legal vacuum.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FH/2019/247/051908346
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 300 Social sciences > 341 Law of nations > 341.3 Relations between states > 341.33 Diplomatic privileges and immunities
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 10 Jul 2020 16:27
Last Modified: 10 Jul 2020 16:27
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/174476
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item