Tanjung, Sintya Nurmareta (2019) Aspek Biologi Ikan Kurisi (Nemipterus Japonicus Bloch, 1791) Yang Didaratkan Di Unit Pelaksana Teknis Pelabuhan Perikanan Pantai (Upt Ppp) Bulu, Tuban, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ikan kurisi (Nemipterus japonicus) merupakan salah satu spesies ikan yang banyak didaratkan di UPT PPP Bulu, Tuban. Ikan ini merupakan ikan ekonomis yang banyak dijual dalam bentuk segar, fermentasi, surimi, tepung ikan, bakso ikan. Selain itu juga dapat diolah menjadi berbagai olahan. Ikan kurisi ditangkap menggunakan alat tangkap cantrang, dogol, jaring insang hanyut dan trammel net. Tingginya manfaat dari ikan kurisi tersebut menyebabkan peningkatan permintaan akan ikan kurisi dan berakibat kepada peningkatan eksploitasi. Oleh karena itu penelitian mengenai aspek biologi dapat digunakan untuk mengetahui kondisi biologi ikan yang berguna dalam pelaksanaan kegiatan perikanan yang berkelanjutan, dimana pelaku perikanan mengerti ikan yang seharusnya ditangkap adalah ikan yang sudah pernah memijah minimal satu kali dalam hidupnya. Penelitian ini akan dilaksanakan di UPT PPP Bulu, Tuban, Jawa Timur pada bulan Februari-April 2019. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aspek biologi ikan kurisi (Nemipterus japonicus) yang didaratkan di UPT PPP Bulu, Tuban, Jawa Timur yang meliputi tingkat kematangan gonad (TKG), indeks kematangan gonad (IKG), nisbah kelamin (sex ratio), length at first mature (Lm), hubungan panjang dan berat (LW), dan aspek dinamika populasi yang meliputi length at first capture (Lc), dan laju pertumbuhan. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu random sampling. Analisis data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan program aplikasi Microsoft Excel 2016 dan FISAT II. Berdasarkan analisis aspek biologi yang dilakukan dengan sampel ikan kurisi (Nemipterus japonicus) sebanyak 715 ekor yang diukur panjang beratnya, dan 268 ekor yang dibedah didapatkan hubungan panjang dan berat ikan kurisi (Nemipterus japonicus) diperoleh persamaan W = 0.0252*TL2.7845 dan nilai R2 sebesar 0.8652 dengan pola pertumbuhan allometrik negatif. Proporsi tingkat kematangan gonad yang diperoleh yaitu antara TKG I, II, III, dan IV dengan nilai masing-masing sebesar 11%, 28%, 42%, dan 19%. Selain itu proporsi ikan yang telah matang gonad (mature) dan yang belum matang gonad (immature) diperoleh nilai masing-masing sebesar 61% dan 39%. Nilai indeks kematangan gonad terendah dan tertinggi masing-masing memiliki nilai sebesar 0.00% dan 3.53% yang terdapat pada bulan Maret dan nilai IKG rerata sebesar 0.89%. Rasio nisbah kelamin jantan dan betina adalah 1:1.1. Nilai Lm yang diperoleh yaitu sebesar 15.41 cm. Berdasarkan analisis aspek dinamika populasi diperoleh nilai Lc sebesar 17.83 cm. Dari nilai tersebut diketahui nilai Lc > Lm yang artinya alat tangkapviii tersebut selektif, sehingga hanya ikan-ikan yang telah matang gonad saja yang tertangkap. Sedangkan untuk laju pertumbuhan diperoleh L∞ sebesar 22.40 cm, K sebesar 0.88 tahun dan t0 sebesar -0.19 tahun dengan panjang maksimum (Lmax) sebesar 21.28 cm. KATA PENGANTA
English Abstract
-
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPIK/2019/737/051904468 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 597 Cold-blooded vertebrates |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 24 Aug 2020 08:08 |
| Last Modified: | 25 Oct 2021 02:29 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/170820 |
Preview |
Text
Sintya Nurmareta Tanjung.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |