Analisis Karakteristik Pasang Surut Perairan Dermaga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Palopo Sulawesi Selatan dengan Menggunakan Metode Admiralty, T-Tide, TMD, dan NAOTide

Desyari, Mutiara (2019) Analisis Karakteristik Pasang Surut Perairan Dermaga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Palopo Sulawesi Selatan dengan Menggunakan Metode Admiralty, T-Tide, TMD, dan NAOTide. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian mengenai analisis pasang surut perlu dilakukan karena pasang surut merupakan fenomena alam yang dapat mempengaruhi wilayah pesisir, proses transportasi laut, keselamatan pelayaran, dan sebagainya. Pasang surut adalah fenomena naik turunnya permukaan air laut yang terjadi secara periodik disebabkan oleh gravitasi bulan dan matahari. Pasang surut timbul terutama karena gaya tarik-menarik bumi terhadap bulan dan matahari, sedang kontribusi gaya tarik-menarik antar planet-planet lainnya dapat dikatakan cukup kecil. Perairan Dermaga TPI Palopo, Sulawesi Selatan menjadi lokasi penelitian karena letak wilayahnya disekitar teluk atau bisa dikatakan perairan semi tertutup, sebagai prasarana transportasi, dan sumberdaya alam khususnya dalam sektor perikanan yang melimpah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui prediksi pasang surut dan karakteristik pasang surut di perairan Palopo, serta pentingnya informasi dalam bidang kelautan kepada pembaca atau masyarakat untuk mengetahui fenomena alam yang terjadi. Penelitian ini dilakukan dengan dua tahap yaitu melakukan pengambilan data lapang dan pengolahan data. Pengambilan data lapang di Perairan Dermaga TPI Palopo dilakukan pada tanggal 16 Maret 2017 hingga 13 April 2017. Pada pengambilan data, peneliti tidak melakukan pengambilan secara langsung melainkan diperoleh dari Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI-AL (PUSHIDROSAL). Pada pengolahan data pasang surut digunakan software untuk menjalankan perhitungan pasang surut yaitu MATLAB dan Microsoft Excel. Metode yang digunakan dalam perhitungan prediksi pasang surut yaitu T-Tide, TMD, dan NAOTide. Pada perhitungan metode Admiralty menghasilkan komponen-komponen pasut untuk mempresentasikan jenis atau tipe pasang surut. Jika dilakukan perhitungan bilangan Formzahl, hasil dalam setiap metode menunjukkan bahwa Perairan Dermaga TPI Palopo dikategorikan pasang surut campuran condong ke harian ganda sesuai dengan klasifikasi pasang surut yang berkisar 0,25 ˂ F ≤ 1,5. Pada salah satu metode yang digunakan dalam memprediksi pasang surut yaitu NAOTide, hasil yang diinginkan untuk prediksi pasang surut tidak menghasilkan elevasi pasang surut sehingga dari penelitian ini dapat menjadi informasi bahwa setiap metode memiliki masing-masing perbedaan serta memiliki keunggulan dan kekurangan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPIK/2019/563/051904152
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 551 Geology, hydrology, meteorology > 551.4 Geomorphology and hydrosphere > 551.46 Oceanography and submarine geology
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 15 Oct 2020 13:14
Last Modified: 15 Oct 2020 13:14
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/170742
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item