Rahma, Fathiya (2019) Analisis Ekspresi Hormon 17β-Estradiol Pada Gonad Kerang Hijau (Perna Viridis) Dari Perairan Ngemboh Gresik, Perairan Nguling Pasuruan Dan Kaligung Pasuruan Menggunakan Confocal Laser Scanning Microscopy (CLSM). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perairan Ngemboh, Nguling dan Kaligung adalah perairan yang sangat luas dan berpotensi untuk budidaya kerang hijau (Perna viridis). Selain itu banyak terdapat aktivitas masyarakat seperti kegiatan rumah tangga, industri dan pertanian. Ketiga perairan tersebut cukup kotor dan banyak terkontaminasi oleh bahan-bahan pencemar yang ada disekitarnya. Peningkatan polutan dari lingkungan yang masuk ke dalam perairan dapat mempengaruhi hormon biota di dalamnya. Peningkatan polutan dari lingkungan yang bersifat menyerupai hormon disebut sebagai Endocrine Disrupting Chemical (EDC). EDC mengganggu keseimbangan hormonal tubuh yaitu hormon estrogen. Estrogen merupakan seks steroid yang berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan seksual skunder. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui intensitas ekspresi hormon 17β-estradiol pada gonad kerang hijau (Perna viridis) dari perairan Ngemboh Gresik, perairan Nguling Pasuruan dan perairan Kaligung Pasuruan menggunakan CLSM. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2018 mu-lai dari konsultasi judul penelitian, survey lokasi penelitian, penyusunan proposal, dan pengambilan sampel di akhir desember. Pada bulan Januari melanjutkan penyusunan proposal kemudian pembuatan preparat di Fakultas Kedokteran. Setelah sampel jadi melakukan pewarnaan histokimia pada bulan Februari sampai Maret 2019. Pengamatan CLSM dilakukan pada bulan April karena banyaknya penelitian lain yang melakukan pengamatan CLSM di Laboratorium Sentral Ilmu Hayati Divisi Biologi Molekuler dan Seluler Universitas Brawijaya Malang, penga-matan dilakukan 2 hari kemudian menganalisis data Confocal Laser Scanning Mi-croscopy (CLSM) dan penyusunan laporan. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif. Pengambilan sampel pada masing-masing tempat diambil 3 ekor kerang hijau (Perna viridis) betina dan 3 ekor kerang hijau (Perna viridis) jantan. Pengukuran kadar hormon 17β-estradiol dilakukan dengan menggunakan alat Confocal Laser Scanning Microscopy (CLSM) yaitu alat yang digunakan untuk melihat sampel yang bekerja dengan metode fluoresensi dan menggunakan teknik filtrasi spasial (Spacial Filtering Technique). Parameter kuali-tas air yang diamati adalah suhu, pH, salinitas dan oksigen terlarut. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan rata-rata kadar hormon 17β-Estradiol gonad kerang hi-jau (Perna viridis) jantan tertinggi berada pada perairan Kaligung Pasuruan dan yang terdendah pada perairan Nguling Pasuruan. Sedangkan yang betina inten-sitas tertinggi ada pada stasiun Nguling Pasuruan dan yang terendah ada pada stasiun Kaligung Pasuruan. Hasil pengukuran kualitas air selama penelitian di ke-tiga stasiun menunjukkan suhu berkisar antara 32.1°C – 34.2°C, pH berkisar 8. – 9, salinitas berkisar antara 30-35 ppt oksigen terlarut berkisar antara 5.7 mg/l – 7.0 mg/l. Analisa data secara statistik dilakukan dengan ANOVA one way dan menun-jukkan adanya perbedaan nyata kadar 17β-Estradiol pada gonad kerang hijau (Perna viridis) jantan dari perairan Ngemboh, Nguling dan Kaligung berbeda dan tidak berbeda nyata pada gonad kerang hijau (Perna viridis) betina dari perairan Ngemboh, Nguling dan Kaligung.
English Abstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPIK/2019/479/051904057 |
| Uncontrolled Keywords: | - |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.4 Mollusk fisheries and culture |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 14 Oct 2020 15:28 |
| Last Modified: | 14 Oct 2020 15:28 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/170683 |
Actions (login required)
 |
View Item |