Arimbi, Dias Ayu (2019) Analisis Logam Berat Tembaga (Cu) Pada Akar dan Daun Mangrove Avicennia marina dan Bruguiera gymnorrhiza Di Kawasan Mangrove Wonorejo, Surabaya, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian tentang analisis logam berat tembaga (Cu) pada akar dan daun mangrove Avicennia marina dan Bruguiera gymnorrhiza di kawasan mangrove Wonorejo, Surabaya, Jawa Timur dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis perbedaan konsentrasi logam berat Cu pada akar dan daun dari mangrove jenis Avicennia marina dan Bruguiera gymnorrhiza dan kemampuannya dalam menyerap logam Cu dilihat dari nilai BCF dan TF. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survey. Penelitian dilakukan pada 3 titik lokasi yaitu pada daerah yang dekat dengan pemukiman, daerah yang dekat dengan ekowisata yang sering dikunjungi wisatawan, dan daerah yang dekat dengan muara. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Sampel akar, daun dan sedimen Avicennia marina dan Bruguiera gymnorrhiza diambil pada setiap titik sampel. Sampel akar diambil dari akar mangrove yang berada di dalam tanah dengan panjang 10-20 cm dan berat ± 5 gr, sampel daun diambil dari bagian daun yang berwarna hijau tua dan berada di bagian pangkal sebanyak 10-15 helai, sampel sedimen diambil menggunakan cetok dengan kedalaman 15-30 cm mengeilingi pohon mangrove dengan berat ± 5 gr. Sampel tersebut kemudian dianalisis konsentrasi logam berat Cu menggunakan metode AAS di Laboratorium Halal Center Universitas Islam Malang. Uji statistik dilakukan dengan mengggunakan uji normalitas Kolomogrov-Smirnov untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal atau tiidak, uji Kruskal-Wallis untuk mengetahui apakah ada perbedaan konsentrasi logam berat Cu pada akar, daun dan sedimen pada mangrove dan uji Mann-Whitney untuk mengetahui apakah ada perbedaan konsentrasi logam berat Cu pada akar mengrove Avicennia marina dan Bruguiera gymnorrhiza. Hasil penelitian yang didapatkan konsentrasi Cu yang paling tinggi terdapat pada sedimen di sekitar Avicennia marina di titik 2 sebesar 0,2812 ppm dan yang terendah terdapat pada sedimen sekitar Bruguiera gymnorrhiza di titik 1 sebesar 0.2362 ppm. Konsentrasi logam Cu pada mangrove yang tertinggi terdapat pada akar mangrove Bruguiera gymnorrhiza pada stasiun 2 sebesar 0,0937 ppm dan yang terendah pada akar Avicennia marina pada stasiun 1 sebesar 0,0712 ppm. Nilai salinitas berkisar antara 1-3 ppt. Nilai BCF dan TF yang diperoleh dari kedua mangrove kurang dari 1 yang berarti bahwa kedua mangrove memiliki kemampuan yang sedang dalam menyerap logam Cu dan termasuk dalam tumbuhan fitostabilisasi. Berdasarkan hasil uji statistik dengan Kruskal-Wallis terdapat perbedaan konsentrasi logam Cu di bagian akar, daun dan sedimen di masing-masing mangrove Avicennia marina dan Bruguiera gymnorrhiza tetapi berdasarkan uji Mann-Whitney tidak terdapat perbedaan konsentrasi logam Cu pada akar di kedua jenis mangrove. Saran yang dapat diberikan yaitu perlu dilakukan penelitian lanjutan pada kedua jenis mangrove Avicennia marina dan Bruguiera gymnorrhiza untuk mengetahui kemampuan kedua mangrove yang lebih efektif menyerap logam berat Cu. Selain itu, juga perlu dilakukan pengukuran kualitas sedimen di kawasan mangrove untuk mengetahui bagaimana pengaruh kualitas sedimen terhadap tingkat konsentrasi logam Cu pada tumbuhan mangrove.
English Abstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPIK/2019/407/051903964 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 577 Ecology > 577.6 Aquatic ecology > 577.69 Saltwater wetland and seashore ecology > 577.698 Mangrove swamp ecology |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 21 Oct 2020 03:37 |
| Last Modified: | 21 Oct 2020 03:37 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/170429 |
Actions (login required)
 |
View Item |