As’adiyah, Wildatul (2018) Pengaruh Pemberian Antioksidan Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia Mangostana L.) Terhadap Gambaran Histologi Kerusakan Organ Paru Mencit (Mus Musculus) Yang Terpapar Radiasi Gelombang Elektromagnetik Telepon Seluler. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Efek negatif telepon seluler adalah paparan radiasi gelombang elektromagnetik yang dapat merusak sel pada tubuh manusia, termasuk sel-sel paru. Kerusakan sel-sel paru tersebut dapat dihambat dengan penggunaan antioksidan. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh paparan gelombang elektromagnetik telepon seluler terhadap kerusakan organ paru mencit serta mengetahui dosis pemberian antioksidan ekstrak kulit manggis yang tepat untuk mencegah kerusakan organ paru mencit yang terpapar radiasi. Metode dilakukan dengan pemberian paparan gelombang radiasi elektromagnetik dan antioksidan ekstrak kulit manggis terhadap mencit. Perlakuan yang dilakukan yaitu kontrol (K): mencit tidak diberi paparan radiasi dan tidak diberi antioksidan; Paparan negatif (P-): mencit diberi paparan radiasi dan tidak diberi antioksidan; Paparan positif (P+): mencit diberi paparan radiasi dan diberi antioksidan. Pengamatan secara histologis dilakukan terhadap organ paru mencit. Pada penelitian ini terdapat empat jenis kerusakan yakni destruksi septum alveolar (DSA), emfisema, odema dan pendarahan. Waktu terlama yang menghasilkan kerusakan paling banyak pada organ paru mencit yaitu 75 menit. Semakin besar dosis yang diberikan, maka semakin banyak sel yang sehat. Antioksidan ekstrak kulit manggis berpengaruh dalam memperbaiki kerusakan sel organ paru.
English Abstract
The negative effect of cellular telephones is the radiation electromagnetic waves exposure which can damage cells in the human body, including lung cells. Damage of lung cells can be inhibited by the use of antioxidants. The purposes of this study were to analyze the effect of electromagnetic waves exposure to cellular telephones on mice lung organ damage and find out the antioxidant dose of mangosteen peel extract which is appropriate to prevent lung damage to mice exposed of radiation. The method was done by giving exposure of electromagnetic waves radiation and antioxidants extract of mangosteen peel to mice. The treatment carried out was control (K): mice that were not given radiation exposure and antioxidants; Negative exposure (P-): mice are given radiation exposure and are not given antioxidants; Positive exposure (P+): mice that were given radiation exposure and antioxidants. Histological observations were carried out on the lung organs of mice. In this study, there were four types of damage: alveolar septal destruction (DSA), emphysema, odema and bleeding. The more the dose given, the more healthy cells obtained. The antioxidant of mangosteen peel extract influences in repairing lung organ cells.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/MIPA/2018/516/051901766 |
Uncontrolled Keywords: | gelombang elektromagnetik, ekstrak kulit manggis, antioksidan electromagnetic wave, mangosteen’s extract, antioxidant |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.2 Diseases of respiratory system > 616.24 Diseases of Lungs / Lungs--Diseases |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 10 Jun 2020 08:19 |
Last Modified: | 18 Oct 2021 07:02 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/168727 |
Preview |
Text
Wildatul As’adiyah (2).pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |