Savitri, Kania Aviandi. (2018) Hubungan Self-efficacy (SE) dan Sense of Coherence (SOC) dengan Tingkat Aktivitas Fisik Mahasiswa Program Studi Kedokteran FKUB Tahun Pertama Sampai Keempat yang Diukur dengan Kuesioner IPAQ. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Menurut WHO, terdapat empat faktor resiko utama dari Penyakit Tidak Menular (PTM) salah satunya ialah kurangnya aktivitas fisik. Dari beberapa faktor yang mempengaruhi aktivitas fisik, Self-efficacy (SE) dan Sense of Coherence (SOC) dapat mempengaruhi motivasi dalam diri seseorang. Dimana motivasi tersebut merupakan bagian dari faktor individu yang dapat mempengaruhi aktivitas fisik. SE dan SOC, yang dapat diukur dengan kuesioner GES dan SOC-13, dapat meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri seseorang sehingga mereka tergerak untuk melakukan aktivitas fisik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan SE dan SOC dengan aktivitas fisik mahasiswa Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya angkatan tahun pertama sampai keempat, yang diukur menggunakan kuesioner IPAQ. Desain penelitian ini menggunakan pendekatan potong lintang Teknik sampling menggunakan purposive sampling dengan 297 responden. Hasil penelitian dengan uji korelasi Rank-Spearman terdapat korelasi positif antara SE dengan aktivitas fisik (r=0.487,p=0.00) dan antara SOC dengan aktivitas fisik (r=0.343,p=0.00). Kesimpulan pada penelitian ini adalah semakin tinggi nilai SE dan SOC semakin tinggi pula tingkat aktivitas fisik.
English Abstract
According to WHO, there are four main risk factors for Non-Communicable Diseases (PTM), one of them is lack of physical activity. From several factors that affect physical activity, Self-efficacy (SE) and Sense of Coherence (SOC) can affect individual’s motivation, which it is the part of individual factor that can affect physical activity. SE and SOC, that are measured by GES and SOC-13 questionnaire, can increase a individual’s motivation and self-confidence so they are moved to do physical activity. The purpose of this study is to analyze the correlation between Self-efficacy and Sense of Coherence with physical activity medical student of Brawijaya University from the first until fourth year that is measured by IPAQ questionnaire. The design of this study used a cross-sectional approach. The sampling technique used purposive sampling with 297 respondents. The instruments used is the General Efficacy Scale questionnaire, the SOC-13 questionnaire and the IPAQ questionnaire. The result of RankSpearman correlation showed a positive correlation between SE and physical activity (r = 0.487, p = 0.00) and between SOC and physical activity (r = 0.343, p = 0.00). The conclusion of this research is the higher score of SE and SOC, correlates with increasing levels of physical activity.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FK/2018/583/051901156 |
| Uncontrolled Keywords: | aktivitas fisik, self-efficacy, sense of coherence, physical activity, self-efficacy, sense of coherence |
| Subjects: | 300 Social sciences > 378 Higher education (Tertiary education) > 378.1 Organization and activities in higher education |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 22 May 2020 13:19 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 04:04 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/168138 |
Preview |
Text
Kania Aviandi Savitri.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |