Strategi Pemerintah Daerah dalam Meningkatkan Kontribusi Pajak Hiburan terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota Batu (Studi pada Badan Keuangan Daerah Kota Batu)

Dwi, Muhammad Nurseha (2018) Strategi Pemerintah Daerah dalam Meningkatkan Kontribusi Pajak Hiburan terhadap Pendapatan Asli Daerah Kota Batu (Studi pada Badan Keuangan Daerah Kota Batu). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Menurut Peraturan Daerah Kota Batu nomor 6 Tahun 2010 pajak hiburan merupakan pajak yang dipungut atas penyelenggaraan hiburan, dimana hiburan merupakan semua jenis tontonan, pertunjukkan, permainan dan/ atau keramaian yang dinikmati dengan dipungut bayaran. Pajak hiburan merupakan sumber pendapatan daerah yang potensial apabila dikelola secara maksimal di Kota Batu. Namun, hal tersebut tidak sesuai dengan potensi yang dimiliki, karena hingga tahun 2015 pemerintah Kota Batu masih memiliki pajak terutang sebesar 53,1 M, yang separuhnya merupakan pajak terutang dari sektor pajak hiburan yaitu sebesar 24,6 M (Malang Corruption Watch, 2016). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan strategi pemerintah daerah dalam meningkatkan kontribusi pajak hiburan terhadap pendapatan asli daerah Kota Batu dan untuk mengetahui, menganalisis, dan mendeskripsikan faktor internal dan eksternal dalam meningkatkan kontribusi pajak hiburan terhadap pendapatan asli daerah di Kota Batu. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan dibatasi oleh dua fokus penelitian yaitu strategi pemerintah daerah dalam meningkatkan kontribusi pajak hiburan terhadap pendapatan asli daerah serta faktor internal dan eksternal dalam meningkatkan kontribusi pajak hiburan terhadap pendapatan asli daerah. Analisis yang digunakan adalah analisis data model interaktif Miles, Huberman, dan Saldana dengan tahapan pengumpulan data, kondensasi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, faktor internal pada Badan Keuangan Daerah Kota Batu meliputi kekuatan yaitu tersedianya sarana dan prasarana, sedangkan kelemahannya yaitu kurangnya komitmen untuk menyelesaikan piutang pajak. Faktor eksternal meliputi peluang yaitu Kota Batu sebagai kota wisata, sedangkan tantangannya yaitu keinginan pemerintah Kota Batu menjadikan Kota Batu sebagai kota wisata berbasis internasional. Saran yang dapat diberikan yaitu lebih mengoptimalkan sarana dan prasarana dalam pengelolaan pajak hiburan, perlunya meningkatkan komitmen dalam menyelesaikan piutang pajak, lebih meningkatkan pembangunan tempat hiburan yang dapat menarik tenaga kerja, dan sebaiknya Badan Keuangan Daerah melakukan studi banding ke daerah-daerah yang telah lebih dulu menjadi kota wisata internasional.

English Abstract

According to Batu City Regulation number 6, 2010 entertainment tax is a tax levied on entertainment, where entertainment is all types of spectacle, performances, games and or crowds that are enjoyed with a fee. The entertainment tax is a potential source of local revenue if managed optimally in Kota Batu. However, it is not in accordance with its potential, because until 2015 the government of Batu City still has an outstanding tax of 53.1 B, half of which is tax payable from the entertainment tax sector of 24.6 B (Malang Corruption Watch, 2016). The purposes of this research are for understanding, analyzing, and describing the strategy of local government in increasing the contribution of entertainment tax to the original income of Batu City area and to know, analyze and describe internal and external factors in increasing the contribution of entertainment tax to the original income of Batu area. This research is descriptive research with qualitative approach and limited by two focus of research that is local government strategy in increasing contribution of entertainment tax to local revenue and also internal and external factor in increasing contribution of entertainment tax to local revenue. The analysis used is interactive data model analysis Miles, Huberman, and Saldana with the stages of data collection, condensation, data presentation, and conclusion. Based on the research, internal factors in the Regional Financial Agency of Batu City are include the strength of the availability of facilities and infrastructure, while the weakness is the lack of commitment to settle the tax arrears. External factors are include the opportunity of Batu as a tourist destination, while the threats is the desire of Batu City government to make Batu City as an international-based tourist city. Suggestions that can be given are to optimize the facilities and infrastructure in the management of entertainment tax, increase the commitment in settling tax arrears, increase the construction of entertainment venues that can attract workers, and Regional Financial Agency of Batu City should conduct a comparative study to areas that had already become international tourist city.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2018/698/051808875
Uncontrolled Keywords: Strategi Pemerintah Daerah, Pajak Hiburan, Pendapatan Asli Daerah.-Strategy of Local Government, Entertainment Tax, Local Original Income.
Subjects: 300 Social sciences > 336 Public finance > 336.2 Taxes > 336.201 Taxes by governmental level > 336.201 4 Local taxes
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 01 Aug 2019 02:45
Last Modified: 25 Oct 2021 07:45
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/165802
[thumbnail of Muhammad Nurseha Dwi.pdf]
Preview
Text
Muhammad Nurseha Dwi.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item