Penentuan Nilai Konduktivitas Panas Buah Cabai Merah Besar (Capsicum annuum Sp)

Sofyan, Muhammad Fakhrizqy (2018) Penentuan Nilai Konduktivitas Panas Buah Cabai Merah Besar (Capsicum annuum Sp). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Konduktivitas panas merupakan salah satu sifat termal bahan yang sangat penting dalam proses pindah panas. Bahan hasil pertanian ataupun bahan organik lainnya pada umumnya tersusun dari berbagai macam komponen bahan. Pengukuran konduktivitas termal terhadap tanaman telah banyak dilakukan dan telah ditabelkan dalam buku-buku referensi. Pengukuran yang diteliti terhadap konduktivitas termal tanaman pada umumnya dilakukan dalam kondisi pasta. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur konduktivitas termal tanaman cabai merah dengan cara vertikal. Salah satu ujung batang pipa chamber dipertahankan konstan sedangkan ujung yang lain dibiarkan berkontak dengan sumber panas sehingga aliran kalor yang terjadi pada batang pipa tidak lagi konstan. Setelah dilakukan pengukuran, konduktivitas termal pada tanaman cabai merah 37 ℃ masih berubah ubah. Diperlukan penelitian lebih lanjut pada metode pengukuran koefisien konduktivitas termal tanaman cabai. Oleh karena itu pada penelitian ini, dicoba untuk membuat model konduktivitas sebagai dasar untuk menduga nilai konduktivitas panas bahan cabai merah. Model pendekatan yang dilakukan didasarkan pada model laju aliran panas yang disusun dalam banyak alternatif utama. Model penelitian salah satunya yang digunakan adalah pendekatan dengan analisa numerik. Metode ini secara sederhana dapat menentukan nilai konduktivitas bahan pangan secara tepat dengan mempertimbangkan faktor analisis thermodinamika diantaranya kapasitas panas dan densitas panas.

English Abstract

Thermal conductivity is one of the thermal properties of materials that are very important in the process of heat transfer. Agricultural products or other organic materials are generally composed of various material components. The measurement of thermal conductivity of plants has been widely carried out and has been labeled in reference books. Measurements studied on plant thermal conductivity are generally carried out under pasta conditions. This study was conducted to measure the thermal conductivity of red chili plants in a vertical manner. One end of the chamber pipe rod is held constant while the other end is left in contact with a heat source so that the heat flow that occurs in the pipe rod is no longer constant. After measurement, the thermal conductivity of the 37 ℃ red chili plant was still changing. Further research is needed on the method of measuring the thermal conductivity coefficient of chili plants. Therefore, in this study, it was tried to create a conductivity model as a basis for estimating the thermal conductivity value of red chili. The approach model is based on the heat flow rate model arranged in many main alternatives. One research model used is an approach with numerical analysis. This method can simply determine the conductivity value of food ingredients by considering thermodynamic analysis factors such as heat capacity and heat density.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2018/477/051810240
Uncontrolled Keywords: Cabai merah, Konduktivitas, Metode Numerik, Suhu,/ Conductivity, Numerical Method, Red Chili, Temperature
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 633 Field and plantation crops > 633.8 Other crops grown for industrial processing > 633.84 Hot spices
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 02 Jul 2019 08:29
Last Modified: 17 Feb 2022 01:06
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/165196
[thumbnail of Muhammad Fakhrizqy Sofyan.pdf]
Preview
Text
Muhammad Fakhrizqy Sofyan.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item