Pemetaan Sebaran Daerah Penangkapan Ikan (Fishing Ground) Alat Tangkap Cantrang Di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Brondong, Kabupaten Lamongan,Jawa Timur.

Alam, Muhammad Reshtu (2018) Pemetaan Sebaran Daerah Penangkapan Ikan (Fishing Ground) Alat Tangkap Cantrang Di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Brondong, Kabupaten Lamongan,Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Berdarsarkan KEPMEN NO 6 TAHUN 2010 alat tangkap Cantrang termasuk dalam klasifikasi pukat tarik berkantong tanpa pembuka mulut jaring. Dioperasikan dengan cara melingkari gerombolan ikan dilengkapi dua tali selambar yang cukup panjang dan dikaitkan pada ujung sayap jaring.kemudian diatarik secara bersamaan dengan kecepatan rendah untuk mempertahankan posisi kapal agar tidak terbawa arus. Alat tangkap cantrang dioperasikan di dasar peraiaran dengan karakter dasar perairan datar berpasir atau berlumpur. Berhubung dioperasikan di dasar peraiaran memiliki target tangkapan ikan-ikan demmersal. Bagian utama dari alat tangkap ini terdiri dari kantong, badan, sayap atau kaki, mulut jaring, tali penarik, pelampung dan pemberat. Beberapa faktor yang memengaruhi keberhasilan pengoperasian alat tangkap cantrang adalah Kecakapan Nelayan, alat penangkapan dan faktor lingkungan. Kecakapan nelayan meliputi keahlian dalam pengoperasian alat tangkap seperti penentuan lokasi fishing ground,setting dan hauling. Alat penangkapan meliputi ukuran alat tangkap cantrang, mesin pendorong, gardan serta alat bantu penangkapan diantaranya GPS dan Fish finder. Sedangkan faktor alam seperti arus, angin, gelombang, suhu, salinitas, musim. Tujuan dari Penelitian ini yaitu untuk mengetahui sebaran daerah penangkapan ikan (fishing ground) berdasarkan hasil tangkapan dan musim penangkapan serta mengetahui kesesuaian daerah penangkapan ikan dengan jalur penangkapan ikan. Metode analisis yang digunakan yaitu metode deskriptif, dengan pengambilan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode Analisis data yang digunakan yaitu analisis jumlah hasil tangkapan menggunakan Microsoft excel, analisis Pemetaan dan kesesuaian jalur penangkapan menggunakan software ArsGis. Hasil yang didapatkan pada penelitian ini ditemukan 14 lokasi daerah penangkapan ikan (fishing ground) meliputi Peraiaran Bawean, Kangean, Keramaian, Lambau, Laut Jawa, Legong, Madura, Marabatua, Masakambing, Masalembu, Masalima, Matasiri, Raas. Jumlah Hasil Tangkapan Tertinggi 23.081 Kg di Perairan Masalembu Dengan Koordinat 60 28” LS, 1140 40” BT. Hasil tangkapan terendah 4.993 Kg serta rata-rata hasil Tangkapan 10.045 Kg. Berdasarkan musim penangkapan ikan diketahui hasil tangkapan tertitingi terjadi pada musim peralihan 1 dan 2 dominan di perairan Masalembu. Pada Hasil Kesesuaian daerah penangkapan ikan dengan jalur penangkapan ikan alat tangkap cantrang di PPN Brondong Kabupaten Lamongan 96 % sudah sesuai jalur penangkapan dan sebanyak 4% melanggar jalur penangkapan ikan yang diatur dalam PERMEN KP Nomor 71 Tahun 2016.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2018/957/051811997
Uncontrolled Keywords: -Alat tangkap ikan
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 29 Jul 2019 07:29
Last Modified: 16 Mar 2022 01:52
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/165064
[thumbnail of Muhammad Reshtu Alam.pdf]
Preview
Text
Muhammad Reshtu Alam.pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item