Sihombing, Devi Medina (2018) Dampak Wisata Danau Toba terhadap Sosial dan Ekonomi Masyarakat di Daerah Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan di objek wisata Danau Toba, yang terletak di daerah Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret – April 2018. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Profil wisata Danau Toba, 2) Peran pemerintah (Desa Parapat) dalam mengelola objek wisata Danau Toba, 3) Dampak sosial dan ekonomi dari kegiatan objek wisata Danau Toba. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Jenis data yang digunakan adalah jenis data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang diakukan adalah obsevasi, kuisioner, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengambilan sampel menggunakan nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling. Analisis data yang di gunakan adalah analisis kualitatif yang di lengkapi dengan data kuantitatif. Profil wisata Danau Toba di Parapat yaitu wisata yang terdapat di Parapat, kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun yang merupakan salah satu objek wisata yang potensial di kabupaten simalungun, karena letaknya yang sangat strategis yang memiliki iklim yang sejuk dengan suhu sekitar 20oC. Objek wisata Danau Toba ini semakin berkembang karena adanya peran pemerintah setempat yaitu pemerintah dinas pariwisata. Adapun peran pemerintah setempat adalah mendukung kebersihan lingkungan, mengadakan jumat bersih, melakukan kerja sama antar pemerintah setempat dengan masyarakat untuk menjaga infrastruktur yang ada, dan lain sebagainya. Dampak wisata adalah perubahan-perubahan yang terjadi terhadap masyarakat sekitar wisata baik dari segi positif dan segi negatif. Dengan adanya objek wisata Danau Toba, memberi dampak terhadap sosial dan ekonomi masyarakat. Dampak sosial terhadap masyarakat meliputi, peningkatan kesadaran masyaraat terhadap kebersihan lingkungan, adanya hubungan sosial, perubahan gaya hidup, terjaganya keamanan lingkungan, dan kesadaran orangtua terhadap pendidikan. Sedangkan dampak ekonomi yang terjadi terhadap masyarakat meliputi, perubahan mata pencaharian, meningkatnya pendapatan ekonomi, dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Saran peneliti untuk pemerintah adalah dapat memberikan kebijakan dalam pembangunan wisata untuk mengembangkan wisata Danau Toba seperti tersedianya tempat sampah yang banyak dan tempat sampah dibedakan menjadi dua jenis yaitu sampah kering dan basah. Bagi masyarakat yaitu diharapkan dapat memanfaatkan sampah yang ada di sekitar wisata Danau Toba. Bagi peneliti, diharapkan peneliti selanjutnya untuk dapat meneliti tentang pengembangan wisata dengan penelitian yang berbasis kuantitatif.
English Abstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2018/709/051810082 |
| Uncontrolled Keywords: | Wisata Danau Toba, |
| Subjects: | 300 Social sciences > 307 Communities > 307.1 Planning and development > 307.121 6 City planning |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 23 May 2019 06:17 |
| Last Modified: | 23 May 2019 06:17 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/164315 |
Actions (login required)
 |
View Item |