Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Besar Dan Sedang Di Provinsi Jawa Timur Tahun 2011-2015 (Studi Kasus: Industri Makanan Pada 38 Kabupaten/Kota)

Citamaha, Areta (2018) Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Besar Dan Sedang Di Provinsi Jawa Timur Tahun 2011-2015 (Studi Kasus: Industri Makanan Pada 38 Kabupaten/Kota). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Masalah pengangguran muncul sebagai akibat dari banyaknya jumlah angkatan kerja tetapi lapangan kerja yang tersedia terbatas jumlahnya. Sektor industri pengolahan menjadi penopang PDRB diharapkan mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah banyak. Namun yang terjadi justru penyerapan tenaga kerja pada industri pengolahan masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh upah minimum, nilai produksi, jumlah unit usaha dan laju pertumbuhan PDRB industri makanan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri makanan di Provinsi Jawa Timur. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Data yang digunakan berupa data panel yang meliputi data cross section yaitu 38 kabupaten/kota di Jawa Timur dan data time series yaitu tahun 2011-2015. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi panel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model regresi panel yang cocok untuk penelitian ini adalah Fixed Effect Model (FEM). Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa seluruh variabel independen yang meliputi upah minimum, nilai produksi, jumlah unit usaha dan laju pertumbuhan PDRB industri makanan secara simultan berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri makanan di Jawa Timur. Secara parsial, variabel nilai produksi dan jumlah unit usaha berpengaruh positif signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja pada industri makanan. Sedangkan, variabel upah minimum dan laju pertumbuhan PDRB industri makanan secara parsial tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Jawa Timur.

English Abstract

Unemployment problem emerges due to massive numbers of workforce who are not fully employed in very limited vacancies. Processing industry is highly expected to support Gross Regional Domestic Product (GRDP) and thus absorb more labors; the fact, however, shows that the absorption of labors in such sector is still low. This research aims at analyzing the effect of minimum wages, production value, number of business units, and growth rate of GRDP food industries on the absorption of labors in food industries in East Java Province. This quantitative research uses panel data, which include cross-sectional data of 38 regencies/cities and time-series data in year 2011-2015, analyzed by panel regression method of Fixed Effect Model (FEM). The result of the study indicates that all independent variables, comprising minimum wages, production value, number of business units, and growth rate of GRDP food industries simultaneously influence the absorption of labors in food industries in East Java. Partially, production value and number of business units give significant and positive effect on the absorption of labors in food industries. Meanwhile, minimum wages and growth rate of GRDP food industries partially give no significant effect on the absorption of labors in the province

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FE/2018/279/051805715
Uncontrolled Keywords: Penyerapan Tenaga Kerja, Upah Minimum, Nilai Produksi, Jumlah Unit Usaha, Laju Pertumbuhan PDRB, Absorption of Labors, Minimum Wages, Production Value, Number of Business Units, Growth Rate of Gross Regional Domestic Product
Subjects: 300 Social sciences > 331 Labor economics > 331.1 Labor force and market
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 20 May 2019 01:57
Last Modified: 20 Oct 2021 04:27
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/164083
[thumbnail of ARETA CITAMAHA.pdf]
Preview
Text
ARETA CITAMAHA.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item