Kristabella, Sonia (2018) Diplomasi Pertahanan Jepang – Amerika Serikat dalam Kerangka Japan – U.S. Alliance Bilateral Meeting Tahun 2017. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Aliansi Jepang – Amerika Serikat merupakan salah satu aliansi yang bertahan sejak pasca Perang Dunia II. Namun, adanya eskalasi konflik Semenanjung Korea di Kawasan Asia-Pasifik mengancam keamanan kedua negara dan kestabilan Kawasan. Sebagai negara aliansi yang berperan untuk melindungi satu sama lain, kedua negara bertemu dalam Japan – U.S. Alliance Bilateral Meeting pada tanggal 10 Februari 2017 di Washington DC. Pertemuan tersebut menghasilkan joint statement untuk melakukan kerja sama pertahanan secara bilateral. Penelitian ini ditujukan untuk meninjau upaya Jepang – Amerika Serikat dalam mempertahankan kestabilan hubungan aliansi dengan menggunakan konsep Diplomasi Pertahanan melalui pelaksanaan variabel Officer Exchanges, Joint Exercises, Training Missions, Military Diplomats, dan Ship Visits. Dari tinjauan kelima variabel konsep Diplomasi Pertahanan menunjukkan adanya pengerahan kapabilitas militer secara maksimal dari Jepang dan Amerika Serikat yang menghasilkan hubungan timbal balik menguntungkan dalam mendukung kinerja kerja sama pertahanan yang mempengaruhi peningkatan pembangunan rasa percaya satu sama lain. Hal tersebut menjadi kualifikasi bahwa diplomasi pertahanan yang dilakukan Jepang – Amerika Serikat mampu mempertahankan keberlangsungan hubungan aliansi pasca Japan – U.S. Alliance Bilateral Meeting tahun 2017.
English Abstract
Alliance of Japan-US. is one of the alliances that last since post World War II. However, the escalation of the Korean Peninsula conflict threatens the Alliance’s securities and regional stability. As an alliance state that roles to protect each other, both countries meet in Japan-U.S. Alliance Bilateral Meeting in Washington DC on February 10th, 2017. The meeting results a joint statement to conduct bilateral defence cooperation. This research aimed to observe Japan-US effort in maintaining Alliance’s stability engaging the concept of Defence Diplomacy through the implementation of variables: Officer Exchanges, Joint Exercises, Training Missions, Military Diplomats, and Ship Visits. Along with the observation of the fifth variables from Defence Diplomacy concept indicates a maximum enlargement of Japan-US’s military capability which develops a beneficial reciprocal relationship that sustain both countries performance in defence cooperation and increase the confidence building among others. It qualifies that Japan-US’s defence diplomacy able to maintain the sustainability of their Alliance relationship post Japan-US Alliance Bilateral Meeting 2017.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIS/2018/415/051805867 |
Uncontrolled Keywords: | Jepang-Amerika Serikat, diplomasi pertahanan, aliansi, kerja sama pertahanan, latihan militer-Japan-United States, defence diplomacy, alliance, defence cooperation, military drill |
Subjects: | 300 Social sciences > 327 International relations > 327.2 Diplomacy |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 12 Jun 2019 07:25 |
Last Modified: | 14 Mar 2022 02:59 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/163970 |
Preview |
Text
Sonia Kristabella.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |