Implementasi Modal Sosial Untuk Mengatasi Kredit Bermasalah Pada Bank Perkreditan Rakyat (Bpr) Di Kabupaten Malang (Studi Kasus Pada Bpr Xyz Cabang Kepanjen)

Pratiwi, Julia Rusdiana Eka (2018) Implementasi Modal Sosial Untuk Mengatasi Kredit Bermasalah Pada Bank Perkreditan Rakyat (Bpr) Di Kabupaten Malang (Studi Kasus Pada Bpr Xyz Cabang Kepanjen). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana upaya mengatasi kredit bermasalah yang dilakukan oleh BPR XYZ Cabang Kepanjen dengan mengimplementasikan unsur-unsur yang terdapat pada modal sosial. Penelitian ini merupakan kajian fenomenologi dengan menggunakan pendekatan kualitatif, dimana dalam penelitian kualitatif menyusun desain yang secara terus-menerus di sesuaikan dengan kenyataan di lapangan. Strategi penelitian ini didalam desainya peneliti mengindetifikasi hakikat suatu fenomena berdasarkan pengalaman individu-individu yang berstatus sebagai nasabah BPR XYZ Cabang Kepanjen. Untuk itu, peneliti perlu mengkaji subyek penelitian dengan terlibat langsung guna mengembangkan pola-pola dan relasi makna-makna yang ada. Dan metode penelitian kualitatif dirasakan lebih cocok dan relevan dengan realitas yang akan diteliti karena berupaya menggali dan memahami bagaimana unsur-unsur modal sosial dapat mengatasi resiko kredit bermasalah pada BPR XYZ Cabang Kepanjen. Berdasarkan hasil penelitian kualitatif dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi yang dilakukan pada nasabah dan BPR XYZ Cabang Kepanjen tentang keputusan nasabah dalam mengambil produk pinjaman dan keputusan BPR XYZ Cabang Kepanjen untuk menyetujui pengajuan kredit nasabah serta penanggulangan ketika terjadi kredit bermasalah dengan implementasi modal sosial, dapat diambil beberapa kesimpulan. Dengan unsur jaringan sosial, kreditur akan mendapatkan info mengenai kedisiplinan debitur dalam mengangsur, karakter debitur menyikapi pinjaman yang mereka ajukan dan sebagainya. Jaringan sosial yang kuat akan semakin memperjelas karakter dan cara berperilaku terutama ketika mengatasi masalah kredit bermasalah. Norma sosial yang berupa norma untuk tidak mencurangi orang lain akan mencegah debitur untuk melalukan tindakan yang akan merugikan mereka secara individu, mereka secara kelompok maupun pihak luar yang berinteraksi dengan mereka baik secara pribadi maupun kelompok. Norma sosial dan nilai-nilai yang dianut juga mempengaruhi perilaku pegawai bank. Mereka mengutamakan positif thinking atas semua yang terjadi dalam hubungan tersebut. Dan selalu mendahulukan cros check kondisi lapang sebelum menilai keterlambatan atau gagal bayar nasabah. Dengan adanya resiprocity, membuat sistem referensi nasabah semakin handal dan terpercaya. Petugas lapang dengan adanya referensi dari nasabah terpercaya sebelumnya, dapat mempersingkat waktu penilaian karakter calon debitur selanjutnya. Semakin singkatnya waktu yang dibutuhkan oleh petugas lapang untuk melakukan screening calon debitur, semakin cepat pula bantuan modal dicairkan oleh pihak bank. Kepercayaan yang merupakan dasar bagi lembaga perkreditan untuk memberikan kredit kepada nasabah merupakan bagian dari modal sosial. Nasabah yang dapat diberi pinjaman adalah nasabah yang memiliki reputasi yang baik. Nasabah dengan reputasi yang baik akan diasumsikan bahwa nasabah tersebut dapat dipercaya dan dapat bertanggungjawab terhadap kewajibannya.

English Abstract

The purpose of this research is to know and analyze how effort to overcome problem loans conducted by BPR XYZ Kepanjen Branch by implementing the elements contained in social capital. This study is a phenomenological study using qualitative approaches, where in qualitative research designs that are constantly adjusted to the statement in the field. This research strategy in the descriptions of researchers to identify the essence of a phenomenon based on the experience of individuals who status as customers BPR XYZ Kepanjen Branch. For that, researchers need to examine the subject of research with direct involvement to develop patterns and relations of meaning-meaning that exists. And qualitative research methods are perceived to be more suitable and relevant to the reality to be studied as it seeks to explore and understand how the elements of social capital can overcome the risk of non-performing loans at BPR XYZ Kepanjen Branch. Based on the result of qualitative research with observation, interview and documentation technique done to customer and BPR XYZ Kepanjen Branch about customer decision to take loan product and decision of BPR XYZ Kepanjen Branch to approve credit application of customer and handling when problem loans with social capital implementation can be taken some conclusions. With elements of social networks, creditors will get info about the debtor's discipline in installments, the debtor's character to respond to the loan they submitted and so forth. Strong social networks will further clarify the character and manner of behaving especially when addressing the problem of problem loans. Social norms in the form of norms for not cheating others will prevent the debtor from engaging in actions that would harm them individually, those of a group or an outsider who interacts with them individually or in groups. Social norms and values adopted also affect the behavior of bank employees. They put positive thinking on everything that happens in the relationship. And always prioritize cros check field conditions before assessing the delay or default of customers. With the existence of reciprocity, make customer reference system more reliable and reliable. The field officer with reference from trusted customer before, can shorten the time of assessment of future debtor character. The shorter the time needed by field officers to screen the prospective borrowers, the faster the capital assistance is disbursed by the bank. Trust which is the basis for credit institutions to provide credit to customers is part of social capital. The customer who can be loaned is a customer with a good reputation. A customer with a good reputation will be assumed that the customer is trustworthy and can be held responsible for his / her obligations.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FE/2018/353/051808278
Uncontrolled Keywords: kredit
Subjects: 300 Social sciences > 332 Financial economics > 332.7 Credit
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ilmu Ekonomi
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 10 May 2019 02:54
Last Modified: 20 Oct 2021 09:22
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/163879
[thumbnail of JULIA RUSDIANA EKA PRATIWI.pdf]
Preview
Text
JULIA RUSDIANA EKA PRATIWI.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item