Wardina, Nurina Hendri (2017) Eksplorasi Bentang Alam sebagai Media Pembelajaran Berbasis Alam Tingkat TK-SD. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kurikulum utama yang digunakan sekolah alam adalah membentuk sikap/akhlak yang berbudi luhur serta belajar untuk mandiri dengan cara berwirausaha. Sekolah alam menggunakan alam sebagai media utama dalam pembelajarannya, oleh karena itu membutuhkan karakteristik tapak tertentu yang berbeda dari sekolah pada umumnya. Pengolahan bentang alam sangat berpengaruh dalam mendesain sekolah alam, jadi potensi alamiah yang terdapat di dalam tapak harus dapat diolah dan dimanfaatkan sebaik mungkin. Untuk mengetahui kurikulum-kurikulum yang digunakan sekolah alam di Indonesia dilakukan studi komparasi berupa 3 objek sekolah alam yang ada di Indonesia selain kurikulum, media dan bentuk pembelajaran juga menjadi variabel komparasi. Pengumpulan data dibutuhkan sebagai sumber perancangan, data tersebut adalah data primer berupa observasi dan wawancara serta data sekunder berupa studi literatur, jurnal, dan internet. Semua data dianalisis menjadi sintesis dan menghasilkan sebuah konsep desain yang diwujudkan dengan rekomendasi desain. Pengolahan kontur tapak seperti memanfaatkan beda level sebagai sarana belajar atau sebagai media bercocok tanam untuk anak-anak. Bentuk bangunan dipengaruhi oleh kegiatan yang ada di sekolah alam, bangunan semi terbuka merupakan pilihan yang banyak diambil karena memungkinkan anak-anak untuk berhubungan langsung dengan alam saat belajar tetapi masih bisa fokus dalam pelajaran selain itu ruang semi terbuka. Menggunakan satu area yang dapat digunakan untuk banyak fungsi atau area serbaguna
English Abstract
The main curriculum used by natural schools is to form a virtuous attitude / noble and learn to be independent by way of entrepreneurship. Nature schools use nature as the main medium in their learning, therefore requiring certain site characteristics that are different from the schools in general. The processing of landscapes is very influential in the design of natural schools, so the natural potential contained in the site should be able to be processed and utilized as possible. To find out the curriculum used by natural schools in Indonesia, comparative study consist of 3 objects of natural schools that exist in Indonesia besides curriculum, media and media of learning also become comparative variable. Data collection s needed as a source of design, the data are the primary data consist of observation and interview also the secondary data consist of literature study, journal, and internet. All of data were analyzed into synthesis and produce a design concept that embodied with design recommendations. Tread contour processing such as utilizing a different level as a learning media or as a planting medium for children. The shape of the building is affected by activities in the school of natural, semi-open building is an option that many take for allowing children to connect with nature while learning but still able to focus on subjects other than the semiopen space. Using one area that can be used for many functions or multipurpose area.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2017/684/051707277 |
| Uncontrolled Keywords: | sekolah alam, kurikulum, media pembelajaran, bentang alam, potensi tapak |
| Subjects: | 300 Social sciences > 372 Primary education (Elementary education) > 372.3 Knowledge, computer science, library and information sciences, science, technology > 372.357 Nature study |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Arsitektur |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 24 Aug 2017 03:46 |
| Last Modified: | 07 Sep 2020 08:09 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/1609 |
Preview |
Text
NURINA HENDRI WARDINA.pdf Download (11MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |