Studi Optimasi Distribusi Air Irigasi Pada Daerah Irigasi Tengoro Kabupaten Banyuwangi Dengan Program Dinamik Stokastik

Nalurita, Sari (2016) Studi Optimasi Distribusi Air Irigasi Pada Daerah Irigasi Tengoro Kabupaten Banyuwangi Dengan Program Dinamik Stokastik. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kabupaten Banyuwangi memiliki potensi yang cukup besar dalam penyediaan kebutuhan pangan terutama beras dikarenakan lahan pertanian padi yang masih terbentang luas. Kabupaten Banyuwangi memiliki luas baku sawah 66.152 ha yang diantaranya adalah daerah irigasi (DI) Tengoro dengan baku sawah 1.074 ha, terletak di desa Songgon kecamatan Songgon. Besarnya debit yang fluktuatif pada tiap musim mengakibatkan terjadi kekurangan air sehingga diberlakukan sistem gilir untuk pemberian airnya. Meskipun telah diterapkan sistem gilir, masih saja tidak mampu mengoptimalkan distribusi air irigasi, sehingga capaian intensitas tanam kurang maksimal. Pada studi ini dikaji ulang agar tercukupi kebutuhan air irigasi melalui upaya optimasi distribusi air irigasi. Salah satu model optimasi yang dapat diterapkan pada suatu daerah irigasi adalah dengan program dinamik. Pada studi ini, dilakukan optimasi distribusi air irigasi pada DI Tengoro menggunakan program dinamik stokastik. Optimasi dilakukan untuk musim tanam MH (musim hujan) dan MK 1 (musim kemarau 1) agar tidak lagi terjadi kekurangan air bila menerapkan pola tata tanam yang direncanakan pada RTTG periode 2015/2016. Optimasi dilakukan agar sebaran ketersediaan air yang ada mampu mencukupi kebutuhan air irigasi pada tiap bangunan irigasi sehingga didapat hasil berupa keuntungan yang maksimal dengan pemanfaatan air serta efisiensi irigasi yang optimal. Denganmenerapkan program dinamik stokastik, dapat diketahui total sebaran air saat MH sebesar 1,542 m3/det dari yang sebelumnya 1,162 m3/det dan pada saat MK 1 sebesar 1,409 m3/det dari yang sebelumnya 1,162 m3/det. Tingkat efisiensi irigasi secara keseluruhan meningkat dari sebelum optimasi yaitu sebesar 86,52% menjadi sebesar 97,27%. Dengan kata lain prosentase pemakaian air setelah optimasi terhadap pemakaian air sebelum optimasi yaitu sebesar 98,88%. Dan keuntungan maksimal yang diperoleh untuk MH sebesar Rp 9.329.487.956,68 (meningkat 20,84% dari sebelum optimasi), pada MK 1 sebesar Rp 8.143.711.211,34 (meningkat 0,85% dari sebelum optimasi).

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/631.587/NAL/s/2016/041702267
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.5 Cultivation and harvesting
Divisions: S2/S3 > Magister Teknik Pengairan, Fakultas Teknik
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 19 Apr 2017 08:22
Last Modified: 30 Mar 2022 07:28
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158910
[thumbnail of Sari Nalurita.pdf]
Preview
Text
Sari Nalurita.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item