Kuncoro, Eko (2016) Pemodelan Dan Analisis Fault Current Limiter Sebagai Pembatas Arus Hubung Singkat Pada Gi Sengkaling Malang. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Meningkatnya kebutuhan akan energi listrik menuntut peningkatan unjuk kerja pengoperasian Gardu Induk dan peralatan-peralatannya akan terus bertambah seiring dengan bertambahnya gangguan yang akan terjadi khususnya gangguan hubung singkat. Beberapa peralatan untuk menangani arus gangguan hubung singkat diantaranya adalah reaktor air-core, fuse dan circuit breaker. Peralatan-peralatan tersebut hanya dapat merespon waktu tunda awal dua atau tiga siklus dari arus gangguan hubung singkat sebelum peralatan aktif. Pada penelitian ini dikaji fault current limiter (FCL) dapat membatasi arus gangguan hubung singkat yang melewati saluran dalam setengah siklus awal. FCL belum diimplementasikan pada sistem tenaga listrik di Indonesia. Desain dan besar dari komponen FCL tergantung pada sistem yang akan dilindungi/diproteksi. Pada Tesis ini diteliti pemodelan dan analisis FCL solidstate resonance based dengan program simulasi PSCAD 4.2.0. Spesifikasi model FCL solidstate resonance based, tipe paralel seri, yaitu ZFCL = 20 % = 0,2 pu = 1,34 Ω, C = 10 μF dan L = 0,00429 H. Model FCL ditempatkan pada sisi terima (incoming) Bus 3 (20 kV) pada sistem single line diagram GI Sengkaling. Pemodelan dan analisis FCL bertujuan untuk mengetahui kemampuan FCL membatasi arus gangguan dalam setengah siklus awal dan dalam siklus berikutnya (steady state). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa penggunaan FCL solidstate resonance based tipe paralel seri (shunt series) pada sisi terima (incoming) Bus 3 sistem distribusi GI Sengkaling Malang dapat menurunkan arus gangguan pada setengah siklus pertama untuk gangguan satu fasa ke tanah (L-G) dari 36,37 kA menjadi 7,42 kA (penurunan 79,60 %), untuk gangguan fasa ke fasa (L-L) dari 26,98 kA menjadi 5,33 kA (penurunan 80,24 %), untuk gangguan dua fasa ke tanah (L-L-G) dari 36,35 kA menjadi 7,13 kA (penurunan 80,38 %), dan untuk gangguan tiga fasa ke tanah (L-L-L-G) dari 36,34 kA menjadi 7,04 kA (penurunan 80,63 %).
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/621.381/KUN/p/2016/041601569 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting |
Divisions: | S2/S3 > Magister Teknik Elektro, Fakultas Teknik |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 09 Aug 2016 15:03 |
Last Modified: | 09 Aug 2016 15:03 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158678 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |