Hubungan antara Penurunan Ekspresi Endothelial Progenitor Cells (EPCs) dalam Sirkulasi Maternal selama Kehamilan dengan Terjadinya Preeklampsia

Prabawati, Nirmala Gina (2013) Hubungan antara Penurunan Ekspresi Endothelial Progenitor Cells (EPCs) dalam Sirkulasi Maternal selama Kehamilan dengan Terjadinya Preeklampsia. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Latar Belakang. Preeklampsia sebagai penyebab morbiditas dan mortalitas ibu dan bayi terbesar khususnya di negara-negara berkembang, sampai saat ini masih menyimpan misteri dalam dasar teori pasti yang mendasarinya. Padahal dasar teori tersebut penting dalam usaha deteksi dini, prevensi, hingga terapi modern di masa mendatang. Berbagai studi saat ini banyak menyoroti keterlibatan suatu stem cells yaitu endo lial progenitor cells (EPCs) sebagai sel-sel prekursor dalam vaskulogenesis dan neovaskularisasi selama kehamilan. Penurunan EPCs dalam sirkulasi ibu selama kehamilan dianggap mendasari terjadinya disfungsi endotel yang dapat bermanifestasi menjadi preeklampsia. Tujuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji hubungan antara penurunan ekspresi endo lial progenitor cells (EPCs) dalam sirkulasi maternal selama kehamilannya dengan terjadinya preeklampsia. Metode. Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pengambilan sampel secara kohort ( follow-up prospective study) pada ibu hamil di kabupaten Malang selama bulan Mei 2012 s/d Maret 2013. Sebanyak 60 ibu hamil pertama usia kehamilan kurang dari 20 minggu yang sesuai dengan kriteria inklusi, diikuti pada usia kehamilan 24-32 minggu, dan diatas 34 minggu, diambil darah venanya, untuk dilakukan identifikasi EPCs dengan antigen spesifik CD34+ kemudian dihitung ekspresinya dengan flowcytometry . Seluruh subyek yang diikuti diklasifikasikan berdarakan kriteria klinis dan laboratoris sebagai preeklampsia atau normotensif, dicatat hingga bersalin. Dilakukan analisa data penelitian dengan menggunakan independent t-test dan one way ANOVA . Hasil. Pada penelitian ini didapatkan 9 subyek menjadi preeklampsia dari sebanyak 25 subyek yang dapat dianalisa ekspresi EPCs-nya. Terdapat hubungan yang bermakna antara penurunan ekspresi EPCs dalam sirkulasi ibu hamil pada usia kehamilan 24-32 minggu (rerata 119.67) dan diatas 34 minggu (rerata 72.67) dengan terjadinya preeklampsia ( p-value 0.05). Perbedaan ekspresi EPCs antara ibu yang menjadi preeklampsia dan normotensif belum menunjukkan nilai yang bermakna pada usia kehamilan kurang dari 20 minggu (rerata 148.0 vs. 143.5). Perbedaan yang bermakna baru terjadi pada usia kehamilan 24-32 minggu (rerata 119.67 vs. 153.88) dan di atas 34 minggu (rerata 72.67 VS. 163.50) ( p-value 0.05). Kesimpulan. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara penurunan ekspresi EPCs dalam sirkulasi ibu hamil sejak usia kehamilan 24 minggu dengan terjadinya preeklampsia. Diperlukan penelitian lebih lanjut dengan sampel yang lebih besar dan metode skrining yang lebih detil berhubungan dengan faktor lain yang mempengaruhi mobilisasi EPCs dalam sirkulasi maternal.

English Abstract

Background. Preeclampsia as single largest cause of maternal-neonatal morbidity and mortality, especially in developing countries, still presents an unsolved riddle regarding underlying ories. This basic ory could be vital for early detection, prevention, and aid development of new rapies in future. Many recent studies have focussed on stem cells, called endo lial progenitor cells (EPCs), as precursor cells in neovascularization and vasculogenesis during early pregnancy. decrease of circulating EPCs during pregnancy is thought to be responsible for endo lial dysfunction that would manifest later as preeclampsia. Objective. aim of this study is to investigate decrease of circulating EPCs in maternal circulation during pregnancy related to development of preeclampsia. Method. This is an analytical observational study with a cohort design (a follow-up prospective study) during May 2012 to March 2013. It involved 60 primigravid women of Malang region, before her 20 weeks of gestation, followed up at 24-32 weeks of gestation and again after 34 weeks of gestation, while venous blood sample was collected. expression of EPCs was isolated by specific antigen marker CD34+ and calculated by flowcytometry. All subjects were followed up for clinical and laboratory criteria of preeclampsia or normotensive state until delivery. Analysis of collected data was conducted by an independent t-test and one way ANOVA. Results. We found 9 subjects that developed preeclampsia from a total of 25 subjects analysed in this study. decreased expression of maternal circulating EPCs was significantly related to development of preeclampsia at 24-32 weeks of gestation (mean 119.67) until after 34 weeks of gestation (mean 72.67) with a p-value of 0.05. re was no significant difference in expression of EPCs in maternal circulation before 20 weeks of gestation between normotensive subjects and those with preeclampsia. significant difference only started at 24-32 weeks of gestation (mean 148.0 vs. 143.50) and continued after 34 weeks of gestation (mean 72.67 vs. 163.50) with a p-value = 0.000 . Conclusions. re was a significant decrease in expression of maternal circulating EPCs from 24 weeks of gestation which was statistically related to development of preeclampsia. A fur r research study with a larger subject cohort and more detailed screening procedures should be carried out, related to many factors affecting mobilization of EPCs in maternal circulation.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/618.361 32/PRA/h/041311542
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.3 Diseases and complications of pregnancy
Divisions: Profesi Kedokteran > Spesialis Obstetri dan Ginekologi, Fakultas Kedokteran
Depositing User: Endro Setyobudi
Date Deposited: 16 Apr 2014 14:53
Last Modified: 30 Mar 2022 06:10
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158565
[thumbnail of Nirmala Gina P.pdf]
Preview
Text
Nirmala Gina P.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item