Pengaruh Fotoperiod terhadap Tingkat Kematangan Gonad Ikan Rainbow Bosemanie (Melanotaenia boosemanie)

Pambayuningrum, ErniKristina (2013) Pengaruh Fotoperiod terhadap Tingkat Kematangan Gonad Ikan Rainbow Bosemanie (Melanotaenia boosemanie). Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan Rainbow merupakan hias air tawar yang berasal dari perairan Indonesia bagian Timur khususnya Sulawesi dan Papua. Secara umum Habitat Ikan Rainbow di alam ditemukan di daerah yang mempunyai aliran air yang deras dan danau yang jernih. Namun Ikan ini juga di temukan di dalam air yang keruh, air tergenang, rawa-rawa dan bebatuan (Allen, 1997). Selama ini untuk memenuhi permintaan pasar masih mengandalkan tangkapan dari alam yang jumlanya sangat terbatas, oleh karena itu penelitian ini dilakukan dengan harapan dapat membantu proses pemenuhan permintaan pasar. Pengaruh fotoperiod terhadap tingkat kematangan gonad di harapkan dapat membantu untuk mempercepat proses reproduksi yaitu memacu kematangan gonad Ikan rainbow bosemani sehingga cepat mengadakan perkembang biakan melalui pembuahan.Penelitian di lakukan dengan menggunakan metode eksperimen 5 kali perlakuan (dengan 3 kali ulangan) : A (4 gelap, 20 Terang), B ( 8 gelap, 16 Terang), C (12 gelap, 12 terang), D ( 16 gelap, 8 terang) dan E (20 gelap, 4 Terang) pada masing-masing perlakuannya digunakan Aquarium berukuran 0,4 m x 0,5 m x 0,3 m 3 dan di sinari dengan lampu TL 10 watt yang di lengkapi dengan heater , thermometer dan aerasi. Selama perlakuan ikan Rainbow di beri pakan Chironomus sp sebanyak 2 kali sehari pagi dan sore dengan dosis 20 % dengan metode adlibatum. Penelitian ini di lakukan selama 30 hari .Ikan Rainbow bosemani yang di masukan dalam akuarium berumur 4 bulan dengan panjang rata-rata 4-5 cm. Sebelum ikan di masukan di masing-masing aquarium, terlebih dahulu di ukur panjang total, panjang standar dan berat ikan. Masing- masing aquarium di isi 15 ekor ikan Rainbow dengan perbandingan jantan dan betina 1:2. Analisa histologi di lakukan pada awal penelitian sebelum di beri perlakuan fotoperiod, pada hari ke 15 dan hari ke 30 baik pada jantan maupun betina masing-masing akuarium di ambil 1 jantan dan 1 betina. Sebelum perlakuan fotoperiod untuk ikan jantan kondisi gonad berada pada stadia 0 dan gonad Ikan betina stadia 90,91 % Berdasarkan hasil histologi gonad pada hari ke 15 setelah diberi perlakuan fotoperiod pada masing-masing perlakuan A, B, C, D dan E diperoleh hasil sebagai berikut : A di peroleh 9,13 %, Selanjutnya B 11,30 %, C 17,88 %, D 18,18 % dan E 12,96 %. Selajutnya pengaruh fotoperiod pada hari ke 30 (dengan analisa histologi) di peroleh data sebagai berikut : A 2,76 a % , B 4,07 %, C 3,09 a %, D 3,33 a dan E 4,57 a . Tingkat kematangan gonad dapat di ketahui dengan cara histologi yang ternyata lebih baik di bandingkan dengan pengamatan morfologi ikan Rainbow lebih cepat matang gonad jika perbandingan saat gelap dan terang 16:8 jam.

English Abstract

Boeseman`s Rainbow fish is ornamental freshwater fish comes from Eastern Indonesian waters, especially in Sulawesi and Papua. Generally, the habitat of Boeseman`s Rainbow fish in nature is found in the torrent waters and lakes with clear water. However, the fish can also be found in turbid water, flooded water, swamps and rocky waters (Allen, 1997). People usually catch a limited amount of the fish from the nature to fulfil market demand. Therefore, the research is performed to help the market demand fulfilment. Photoperiod influence on the gonad maturity level is expected to fasten reproducing process; which is triggers gonad maturity level of Boeseman`s rainbow fish so that it reproduces through fertilization. This research performs 5 treatments experiment method (with 3 repetitions): A (4 darks, 20 lights), B (8 darks, 16 darks), C (12 darks, 12 lights), D (16 darks, 8 lights), and E (20 darks, 4 lights). Each treatment is applied in an aquarium with the size of 0.4 m x 0.5 m x 0.3 m and in 10 watt of TL lamp with heater, thermometer and aeration. The fish are fed with 20% of dose of Chironomus sp twice a day every morning and afternoon using adlibatum method. This research is performed for 30 days. Boeseman`s rainbow fish put in the aquarium is 4 months old with an average of 4-5 cm long. Before the fish is put in the aquarium, the total length, the standard length and the weight are measured. Every aquarium is put 15 fish with a ratio of 1 male: 2 female. Histological analysis is performed on the beginning of the research before photoperiod treatment is given. On the 15 th and the 30 th day, one male and one female fish are taken from every aquarium. Before photoperiod treatment is given, the gonad of the male fish is on the stage 0 and the gonad of the female fish is on the stage 90.91%. The results obtained based on the histological analysis of gonad on the 15th day after photoperiod treatment given to every treatment A, B, C, D and E are as follows: A is 9.13%, B is 11.30%, C is 17.88%, D is 18.18% and E is 12.96%. The results on the 30th day (using histological analysis) are as follows: A is 2.76 a %, B is 4.07 %, C is 3.09 a %, D is 3.33 a %and E is 4.57 a %. The maturity level of gonad can be known by using histological analysis which is better than morphological observation on the rainbow fish. The gonad of rainbow fish matures faster in the dark than in the light with a ratio of 16:8 hours.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/597.66/PAM/p/041308450
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 597 Cold-blooded vertebrates > 597.6 Scopelomorpha, Paracanthopterygii, Acanthopterygii
Divisions: S2/S3 > Magister Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Depositing User: Endro Setyobudi
Date Deposited: 28 Oct 2013 09:13
Last Modified: 19 Oct 2020 16:52
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157875
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item