Karakterisasi Bakteriosin Lactobacillus Casei Dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Pembentuk Histamin (Pseudomonas Sp, Proteus Morgani, Micrococcus Sp, Staphylococcus Sp)

Nugrahani, Amidya (2016) Karakterisasi Bakteriosin Lactobacillus Casei Dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Pembentuk Histamin (Pseudomonas Sp, Proteus Morgani, Micrococcus Sp, Staphylococcus Sp). Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ikan tongkol yang tergolong famili scombroidae jika dibiarkan pada suhu kamar, maka segera akan terjadi proses pembusukan serta kandungan air yang cukup tinggi pada tubuh ikan juga merupakan media yang cocok untuk kehidupan atau pertumbuhan bakteri pembusuk atau mikroorganisme yang lain, sehingga ikan sangat cepat mengalami proses pembusukan dan menjadi tidak segar lagi. Jika ikan tongkol yang telah mengalami proses pembusukan ini dikonsumsi akan menyebabkan keracunan. Keracunan disebabkan oleh kontaminasi bakteri pathogen seperti Escherichia coli, Salmonella, Vibrio cholerae, Enterobacteriacea dan lain-lain. Keracunan yang sering terjadi pada ikan tongkol yaitu keracunan histamin (scombroid fish poisoning). Proses pembentukan histamin pada ikan sangat dipengaruhi oleh aktivitas enzim L-Histidine Decarboxylase (HDC). Berbagai jenis bakteri yang mampu menghasilkan enzim HDC, termasuk kelompok Enterobacteriaceae, misalnya: Enterobacter agglomerans, Enterobacter cloacae, Enterobacter intermedium, Hafnia alvei, Klebsiella pneumoniae, dan Morganella morganii. Untuk menghambat pertumbuhan bakteri ini, perlu dilakukannya tindakan preventif agar dapat memperlambat terjadinya perubahan histidin sehingga tidak menyebabkan alergi. Hal yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan bakteriosin sebagai agen antibakterial. Salah satunya adalah penggunaan bakteriosin sebagai bahan pengawet alami. Diketahui bahwa Lactobacillus casei adalah bakteri penghasil bakteriosin yang memiliki aktivitas antibakteri terhadap beberapa patogen umum dan mikroorganisme pembusuk makanan dengan produksi bakteriosinnya. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari 2014 – Desember 2014, di Laboratorium Biologi dan Medikal (Biomedik) Fakultas Kedokteran, Laboratorium Penyakit dan Kesehatan Ikan, dan Laboratorium Sentra Ilmu Hayati Universitas Brawijaya dengan tujuan (1) Mengetahui aktivitas hambat ekstrak bakteriosin Lactobacillus casei terhadap pertumbuhan bakteri pembentuk histamin; (2) Menentukan stabilitas ekstrak bakteriosin Lactobacillus casei terhadap suhu dan pH; (3) Mendapatkan berat molekul ekstrak bakteriosin Lactobacillus casei dan (4) Mengetahui pengaruh konsentrasi ekstrak bakteriosin Lactobacillus casei yang berbeda dalam menghambat pertumbuhan bakteri pembentuk histamin. Penelitian dilakukan terdiri dari 2 (dua) tahap, yaitu karakterisasi bakteriosin (ekstraksi bakteriosin, pemurnian bakteriosin, dan karakterisasi bakteriosin meliputi stabilitas suhu dan lama pemanasan, pH dan berat molekul bakteriosin) dan aplikasi bakteriosin pada bakteri pembentuk histamin berdasarkan konsentrasi bakteriosin yang berbeda. Hasil yang didapatkan pada penelitian ini, yaitu ekstrak bakteriosin Lactobacillus casei mampu menghambat bakteri Pseudomonas sp, Proteus morgani dan Micrococcus sp. Ekstrak bakteriosin Lactobacillus casei memiliki stabilitas suhu yang tinggi dimana pada suhu 95 oC masih memiliki aktivitas hambat terhadap bakteri pembentuk histamin. Suhu pemanasan terbaik terletak pada suhu 45OC selama 15 menit. Bakteriosin Lactobacillus casei pada bakteri Pseudomonas sp mempunyai aktivitas optimum pada pH 5 dengan aktivitas hambat sebesar 8,25 mm, sedangkan pada bakteri Micrococcus sp memiliki aktivitas optimum pada pH 4 dengan aktivitas hambat sebesar 9,25 mm. Bakteriosin aktif pada pH asam. Bakteriosin Lactobacillus casei memiliki berat molekul 14,34 kDa yang masuk dalam kelompok bakteriosin kelas III, umumnya berukuran besar (10 kDa), dan tidak tahan panas. Aktivitas hambat cenderung meningkat berbanding lurus dengan meningkatnya konsentrasi dalam perlakuan.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/579.37/NUG/k/2015/041603751
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.3 Prokaryotes
Divisions: S2/S3 > Magister Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 12 May 2016 15:24
Last Modified: 15 Nov 2022 09:01
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/157737
[thumbnail of AMIDYA NUGRAHANI.pdf] Text
AMIDYA NUGRAHANI.pdf

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item