Strategi Pengembangan Ekonomi Lokal: Implementasi Perencanaan Pembangunan Ekonomi Berbasis Pemberdayaan di Kabupaten Sidoarjo (Studi Kasus di Desa Wisata Industri ”Kampoeng Batik Jetis”)

Prasetiari, YulitaIndah (2010) Strategi Pengembangan Ekonomi Lokal: Implementasi Perencanaan Pembangunan Ekonomi Berbasis Pemberdayaan di Kabupaten Sidoarjo (Studi Kasus di Desa Wisata Industri ”Kampoeng Batik Jetis”). Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Strategi Pengembangan Ekonomi Lokal (PEL) di Kabupaten Sidoarjo menggunakan pendekatan kluster. Ini ditandai dengan peresmian beberapa sentra, salah satunya adalah ”Kampoeng Batik Jetis”. Penelitian ini berangkat dari asumsi awal bahwa tidak ada perencanaan yang matang dalam pembentukan sentra, karena tidak mempertimbangkan faktor-faktor seperti SKPD pelaksana, lembaga pendukung dan fasilitator. Tujuan dari penelitian ini adalah: pertama, untuk mendeskripsikan dan menganalisis implementasi PEL yang ada di desa wisata industri ”Kampoeng Batik Jetis”; kedua, mengidentifikasi faktor-faktor pendorong dan penghambat Pengembangan Ekonomi Lokal di desa wisata industri ”Kampoeng Batik Jetis”; dan ketiga, untuk mengetahui dampak implementasi PEL terhadap perekonomian masyarakat di desa wisata industri ”Kampoeng Batik Jetis”. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis deskriptif. Sumber data berasal dari informan, peristiwa dan dokumen. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis dengan mengggunakan analisis domain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi PEL di Kampoeng Batik Jetis berada pada fase partisipatoris, dimana proses pemberdayaan berasal dari pemerintah bersama masyarakat, oleh pemerintah bersama masyarakat dan diperuntukkan bagi rakyat. Pada fase ini masyarakat sudah terlibat secara aktif dalam kegiatan pembangunan. Namun sayangnya, melihat kondisi eksisting di Kampoeng Batik Jetis yang belum didukung oleh infrastruktur yang sangat vital, yaitu area parkir. Ini membuktikan bahwa tidak ada perencanaan yang matang dalam pencanangan Kampoeng Batik Jetis sebagai daerah tujuan wisata. Faktor-faktor yang menjadi pendorong sekaligus penghambat pelaksanaan PEL di Kampoeng Batik Jetis antara lain: SDM, permodalan, pemasaran dan kelembagaan. Dampak ekonomi dari pelaksanaan PEL di Kampoeng Batik Jetis sangat signifikan, yaitu terjadinya peningkatan omzet pengrajin hingga 300% dan peningkatan pendapatan masyarakat sekitar dan pengurangan pengangguran.

English Abstract

Local Economic Development (LED) strategy in Sidoarjo regency uses a business cluster approach. This is marked by the making of several clusters, one of them is ”Kampoeng Batik Jetis”. The research is based on the initial assumption that the making of this cluster is not well planned, by not concerning such factors as implementing agent, supporting institution and facilitator. Objectives of the research are: first, to describe and analyze the implementation of LED at “Kampoeng Batik Jetis”; second, to identify the pushing and restraining factors of LED implementation at “Kampoeng Batik Jetis”; and third, to determine the economic impact of LED implemention to the people of “Kampoeng Batik Jetis”. The research uses a descriptive method and qualitative approach. Data sources derived from informants, events and documents. The data collecting technique uses an interview, observation and documentation. The data is analyzed using domain analysis. The research shows that the implementation of LED at Kampoeng Batik Jetis is on the partisipatory phase, which mean empowerment process come from both government and people, by government and people and to the people. On this phase, people is actively involved in the development. Unfortunately, the existing condition in Kampoeng Batik Jetis is not supported by the most crusial infrastucture that is parking area. Proven that the making of this cluster to be a tourism destination is not well planned. Driving factors as well as inhibiting factors of the LED implementation in Kampoeng Batik Jetis include: human resources, capital, marketing and institutional. The economic impact of the implementation of LED in Kampoeng Batik Jetis turn out to be very significant, namely the increasing of the craftmen earning by 300%, the increasing revenue of the community and reducing unemployment.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/354.27/PRA/s/041100316
Subjects: 300 Social sciences > 354 Public administration of economy and environment > 354.2 General considerations of public administration
Divisions: S2/S3 > Magister Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi
Depositing User: Endro Setyobudi
Date Deposited: 14 Mar 2011 09:27
Last Modified: 14 Mar 2011 09:27
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/156988
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item