Herawati, Linda (2017) Strategi Pengelolaan Terumbu Karang Untuk Pengembangan Wisata Bahari Berkelanjutan Di Taman Segara, Penuktukan, Bali. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Terumbu karang ialah ekosistem perairan tropis yang paling unik kaya akan keanekaragaman kehidupan laut. Ekosistem ini banyak menarik perhatian karena terumbu karang memiliki nilai ekologi tinggi serta kaya akan keanekaragaman biota. Hubungan yang erat antara terumbu karang dengan biota di sekitarnya akan membentuk komunitas yang mempunyai kompleksitas tinggi dan karakteristik tertentu yang membedakan antara daerah satu dengan yang lain. Wisata bahari ialah bentuk wisata yang menggunakan atau memanfaatkan potensi lingkungan pantai dan laut sebagai daya tarik utama. Konsep wisata bahari didasarkan pada pemandangan, keunikan alam, karakteristik ekosistem, kekhasan seni dan budaya serta karakteristik masyarakat sebagai kekuatan dasar yang dimiliknya Perairan Taman Segara, merupakan salah satu tempat yang mempunyai ekosistem terumbu karang dan dimanfaatkan sebagai lokasi wisata bahari, namun juga dapat dilakukan kegiatan konservasi. Perairan tropis yang menarik untuk diteliti sehingga penelitian ini mengambil lokasi di 3 titik pengamatan yaitu Angel Canyon, Coral Starway dan Coral Reef. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui persentase tutupan terumbu karang, ikan karang dan kondisi fisik perairan, menghitung kesesuaian wisata bahari untuk kegiatan wisata selam dan merumuskan strategi pengembangan wisata selam dan merumuskan strategi pengembangan wisata bahari di Taman segara, Desa Penuktukan, Bali. Metode pengambilan data pada penelitian ini menggunakan beberapa metode diantaranya untuk tutupan karang menggunakan metode Point Intercept Transect, pengambilan data ikan dengan Fish Belt Transect dan pengambilan data invertebrata dengan Belt Transect. Lokasi pengamatan pada setiap variabel berada pada stasiun yang sama dengan panjang transek 50 meter dengan melakukan tiga kali pengulangan yang diletakkan sejajar dengan garis pantai, analisis persepsi wisatawan dan analisis Strength, Weaness, Opportunity, Threat (SWOT) untuk menentukan strategi yang dapat diterapkan di kawasan Taman segara. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan persentase tutupan karang dan ikan karang di Taman segara dalam kategori baik, Zona A (Angel canyon) memiliki persentase tutupan karang tertinggi yaitu 56%, pada Zona B (Coral starway) memiliki persentase tutupan karang 53% dan Zona C (Coral reef) memiliki persentase 53%. Kemudian kelimpahan individu ikan karang ada seluruh Zona yaitu, Zona A berjumlah 63 individu, Zona B berjumlah 25 individu dan Zona C berjumlah 38 individu.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/333.955 3/HER/s/2017/041702289 |
Subjects: | 300 Social sciences > 333 Economics of land and energy > 333.9 Other natural resources |
Divisions: | Program Pascasarjana > Magister Pengelolaan Lingkungan, Program Pascasarjana |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 04 May 2017 09:16 |
Last Modified: | 04 May 2017 09:16 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/155873 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |