Perencanaan Bergaransi sebagai Model Alternatif Perencanaan Partisipatif di Kabupaten Tegal

Hastiyanto, Febrie (2013) Perencanaan Bergaransi sebagai Model Alternatif Perencanaan Partisipatif di Kabupaten Tegal. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh problem praktis yaitu pengabaian hasil-hasil partisipasi masyarakat dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk diakomodasi dalam APBD. Realitas ini di sejumlah daerah enguatkan pesimisme, skeptisisme bahkan apatisme masyarakat untuk terlibat dalam proses perencanaan pembangunan. Sementara problem teoretis yang mendasari penelitian ini adalah kekosoNgan epistemologi teori-teori partisipasi. Teori-teori partisipasi umumnya mendefinisikan partisipasi sebagai kerjasama, atau peran serta partisipan terhadap partisipator dalam partisipasi. Teori-teori partisipasi yang ada belum banyak mendiskusikan aspek penjaminan hasil-hasil partisipasi oleh partisipator. Dari latar belakang praktis dan teoretis, penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan, menganalisis dan menginterpretasikan perencanaan, proses, dan faktor pendukung serta faktor penghambat Perencanaan Bergaransi di Kabupaten Tegal. Metode penelitian dalam studi ini adalah kualitatif, yaitu satu usaha untuk mengungkap makna di balik fenomena (verstehen; interpretative of understanding). Sebagai penelitian kualitatif yang memiliki karakteristik dasar grounded theory (teori dari dasar), penelitian ini tidak selesai hanya menginterpretasikan fenomena sebagai aksiologi teori partisipasi. Penelitian ini sekaligus hendak merintis perumusan premis-premis dasar Perencanaan Bergaransi sebagai kritik epistemologi teori partisipasi. Premis-premis dasar Perencanaan Bergaransi diharapkan dapat menjadi salah satu varian baru dari pendekatan partisipatif dalam pembangunan sebagaimana halnya pendekatan decentralized planning atau people centered development. Perencanaan Bergaransi oleh perumusnya didesain sebagai perencanaan pembangunan kewilayahan (spatial development); sebagai perencanaan pembangunan dalam lingkup kecamatan dan lintas desa. Dari hasil studi lapang menunjukkan bahwa di Kabupaten Tegal telah diinisiasi perencanaan yang menjamin hasil-hasil perencanaan partisipatif dalam Musrenbang untuk diakomodasi dalam APBD. Setelah perencanaan diinisiasi antusiasme masyarakat menguat ditandai dengan kegairahan masyarakat untuk hadir dan mengusulkan kegiatan dalam pelaksanaan Musrenbang. Penjaminan yang dilakukan meliputi 40,72% dari keseluruhan usulan dalam Musrenbang; satu jumlah yang dapat disebut besar sebagai penjaminan hasil Musrenbang yang sebelumnya kerap diabaikan. Sejumlah faktor pendukung menguatkan perencanaan, diantaranya dasar hukum perencanaan yang kuat; tidak terdapat resistensi dari parapihak; dan persiapan pelaksanaan kegiatan yang sudah dipersiapkan dengan baik seperti keberadaan Tim Verifikasi dan Tim Pemandu Musrenbang. Meski demikian, sejumlah faktor penghambat masih terjadi, diantaranya anggaran penjaminan yang masih dianggap kecil; konsistensi usulan kegiatan yang belum relevan dengan RPJMD; serta kualitas Musrenbang Desa sebagai bahan Musrenbang Kecamatan yang belum mendapat perhatian secara khusus dan optimal.

English Abstract

This research is motivated by a practical problem that neglect the results of community participation in Development Planning Forum (Musrenbang) to be accommodated in the Local Budget. This reality in a number of areas reinforce community pessimism, skepticism and even apathy to be involved in the development planning process. While theoretical problem that underlying this study is epistemology emptiness of participation theories. Participation theories generally defines participation as co-operation, or the involvement of the participants to the participators in participating. The existing participation theories have not been much discussed warranty aspects of the results of participation by participators. From the practical and theoretical background, this research was conducted to describe, analyze and interpret planning, processes, supporting factors and inhibiting factors of Warranty Planning in Tegal Regency. This study is using qualitative research method, as an attempt to uncover the meaning behind the phenomenon (Verstehen; interpretative of understanding). As a qualitative research which has the basic characteristics of grounded theory (theory from the ground), this study is not finished only in interpreting the phenomenon as axiology theory of participation. The research is at once to pioneering the formulation of basic premises of Warranty Planning as epistemology criticism of participation theory. Basic premises of Warranty Planning is expected to be one of the new variant of the participatory approach in development planning as well as decentralized approach or people centered development. Warranty Planning by the creator, designed as a regional development planning (spatial development), as development planning within the scope of district and cross-village. The results of field studies indicate that in Tegal Regency has initiated planning that ensure participatory planning results in Musrenbang to be accommodated in the Local Budget. After the planning was initiated, the public enthusiasm has strengthened, marked by public enthusiasm to attend and proposed activities in Musrenbang. Warranty was conducted on 40,72% of overall proposal in Musrenbang; a number that can be called big as the Musrenbang results warranty which are often ignored previously. Several supporting factors strengthen the planning, including the strong legal basis for the planning; no resistancy by stakeholders; and preparation of activities that are well prepared as the existence of Verification Team and Musrenbang Guides Team. However, a number of inhibiting factors still exist, including the budget guarantee is still considered small; consistency of proposed activities that have not been relevant with the RPJMD; as well as the quality of Village Musrenbang as substance of District Musrenbang which have not received attentions particularly and optimally

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/302.14/HAS/p/041310962
Subjects: 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.1 General topics of social interaction
Divisions: S2/S3 > Magister Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 09 May 2014 08:50
Last Modified: 09 May 2014 08:50
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/155495
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item