Sequential Injection – Valve Mixing (SI-VM) untuk Penentuan Asam Askorbat dalam Minuman Vitamin-C Kemasan Menggunakan Kalium Permanganat (KMnO4) sebagai Pengoksidasi

Christiana, AmadeaBella (2016) Sequential Injection – Valve Mixing (SI-VM) untuk Penentuan Asam Askorbat dalam Minuman Vitamin-C Kemasan Menggunakan Kalium Permanganat (KMnO4) sebagai Pengoksidasi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Vitamin C merupakan zat yang dibutuhkan oleh tubuh namun tidak dapat dibuat oleh tubuh. Vitamin C dapat digunakan untuk mencegah beberapa penyakit diantaranya penyakit kanker, jantung, dan penuaan dini. Vitamin C dalam minuman kemasan yang diperbolehkan dalam kadar 1000 ppm. Pengukuran kadar vitamin C (asam askorbat) dalam minuman kemasan menggunakan metode Sequential Injection–Valve Mixing (SI-VM) menggunakan KMnO4 sebagai pengoksidasi. Pengukuran dilakukan pada kondisi optimum yaitu konsentrasi KMnO4 optimum 4x10-3 M, volume KMnO4 optimum 100 μL, laju alir optimum 90 μL/s, waktu reaksi optimum 40s, volume optimum asam askorbat 70 μL, konsentrasi asam askorbat 300 ppm, konsentrasi asam sulfat (H2SO4) 0,1 M dan volume 50 μL. Limit deteksi yang di dapat dari pengukuran menggunakan metode ini adalah 135,6 ppm. Kadar dalam minuman vitamin C kemasan menggunakan metode SI-VM diperoleh sebesar 409.5 ppm dan 424.83 ppm, sedangkan menggunakan metode titrasi redoks diperoleh sebesar 416 ppm dan 424 ppm. Metode ini menunjukkan bahwa sensitivitasnya tinggi, waktu analisis yang cepat dan menggunakan jumlah larutan yang sedikit.

English Abstract

Vitamin C is a substance that the body needs but can not be made by the body. Vitamin C can be used to prevent several diseases including cancer, heart disease, and premature aging. Vitamin C in beverage packaging are allowed in the levels of 1000 ppm. Measurement of levels of vitamin C (ascorbic acid) in the beverage packaging using Sequential Injection – Valve Mixing (SI-VM) using KMnO4 as oxidizing. Measurements were taken at the optimum condition that the optimum concentration of KMnO4 4x10-3 M, the optimum volume of KMnO4 100 μL, the optimum flow rate of 90 μL/s, the optimum reaction time 40s, the optimum volume of 70 μL of ascorbic acid, ascorbic acid concentration of 300 ppm, the concentration of sulfuric acid (H2SO4) 0.1 M and volume of 50 μL. The detection limits obtained from measurements using this method was 135.6 ppm. Levels of vitamin C in the beverage packaging using the SI-VM obtained at 409.5 ppm and 424.83 ppm, whereas using redox titration method obtained at 416 ppm and 424 ppm. This method indicates that high sensitivity, rapid analysis time and use a little amount of solution.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/MIPA/2016/408/051610345
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 540 Chemistry and allied sciences
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 08 Nov 2016 14:46
Last Modified: 08 Nov 2016 14:46
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/154940
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item