Pengaruh pH dan Jumlah Kitosan Modifikasi pada Ekstraksi Fasa Padat Tembaga(I)tiosulfat

Safitri, Alfita (2013) Pengaruh pH dan Jumlah Kitosan Modifikasi pada Ekstraksi Fasa Padat Tembaga(I)tiosulfat. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kitosan modifikasi dapat digunakan sebagai fasa padat pada ekstraksi tembaga(I)tiosulfat. Efisiensi ekstraksi bergantung pada pH dan jumlah fasa padat. Pada penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh pH dan jumlah kitosan modifikasi terhadap efisiensi ekstraksi tembaga(I)tiosulfat. Modifikasi kitosan menggunakan senyawa TMAS (Trimetilamine Sulfur Trioxide) yang direaksikan dalam larutan Na2CO3. Pengaruh pH dipelajari pada kisaran pH 4-10 dengan kitosan modifikasi yang digunakan sebanyak 0,1 g. Pengaruh jumlah kitosan modifikasi dipelajari pada 0,1; 0,15; 0,2 dan 0,25 g kitosan modifikasi. Ekstraksi dilakukan untuk mengekstrak 10 mL tembaga(I)tiosulfat 10 ppm baik pada pengaruh pH maupun pengaruh jumlah kitosan modifikasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pH dan jumlah kitosan modifikasi mempengaruhi efisiensi ekstraksi tembaga(I)tiosulfat. Efisiensi ekstraksi optimum diperoleh pada pH 6, peningkatan jumlah kitosan modifikasi sebanding dengan jumlah tembaga terekstrak, diperoleh kapasitas adsorpsi kitosan modifikasi terhadap ion kompleks [Cu(S2O3)2]3- sebesar 6,56×10-3 mmol/g.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/MIPA/2013/36/051301204
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 540 Chemistry and allied sciences
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Depositing User: Hasbi
Date Deposited: 21 May 2013 10:01
Last Modified: 25 Oct 2021 02:34
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/153624
[thumbnail of ALFITA_SAFITRI_(0910920021).pdf]
Preview
Text
ALFITA_SAFITRI_(0910920021).pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item