Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (Anfis) Untuk Penentuan Daerah Yang Rawan Terhadap Demam Berdarah Dengue

Widayanti,Khori (2012) Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (Anfis) Untuk Penentuan Daerah Yang Rawan Terhadap Demam Berdarah Dengue. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit endemis di Indonesia dan beberapa negara yang terletak di daerah tropis maupun subtropis. Meningkatnya kejadian demam berdarah dipengaruhi oleh banyak faktor, salah satunya adalah faktor iklim. Pada penelitian ini di gunakan metode Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS) dalam menentukan kerawanan suatu daerah terhadap DBD berdasarkan faktor iklim daerah tersebut. ANFIS adalah gabungan antara metode fuzzy logic dengan neural network (JST). Parameter-parameter yang digunakan untuk inputan adalah kelembaban, kecepatan angin, suhu dan curah hujan . Penelitian ini menggunakan tiga data latih yang berbeda yaitu 40, 75 dan 110 data latih . Data pengujian yang digunakan adalah sebanyak 40 data uji. Menggunakan tiga data latih tersebut didapatkan nilai keakuratan dari penentuan daerah yang rawan terhadap DBD. Hasil uji coba menunjukkan bahwa tingkat akurasi dalam penentuan kerawanan DBD suatu daerah menggunakan ANFIS yang dicoba dengan menggunakan 3 data latih yang berbeda yaitu 40, 75 dan 110 data latih berturut turut adalah 86%, 86%, dan 90%. Perbedaan tingkat akurasi ini dikarenakan data latih yang digunakan berbeda-beda, semakin banyak data latih yang digunakan maka akan semakin baik tingkat akurasi yang didapatkan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/MIPA/2012/43/051200299
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 510 Mathematics
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 09 Jul 2012 11:38
Last Modified: 24 Oct 2021 16:06
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/153266
[thumbnail of 051200299.pdf]
Preview
Text
051200299.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item