EkaPangabektiningsih (2009) Pengaruh Pemberian Yoghurt Terhadap Kadar Malondialdehid (MDA), Profil Protein dan Gambaran Histologis Hepar Tikus Putih (Rattus norvegicus) yang Terpapar Formalin. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
ROS ( Reactive Oxygen Species ) adalah senyawa radikal bebas yang bersifat racun dan karsinogen. Formalin merupakan salah satu senyawa yang memacu tumbuhnya ROS . Pembentukan senyawa ROS yang berlebihan di dalam tubuh dapat menyebabkan terjadinya stress oksidatif, sehingga terbentuk senyawa radikal dan kombinasinya yang dapat merusak sel dan jaringan hepar. Pada penelitian ini dipelajari pengaruh pemberian yoghurt terhadap penurunan kadar Malondialdehid (MDA), profil protein dan perbaikan histologi hepar akibat paparan Formalin. Perlakuan tikus pada penelitian ini dibagi menjadi tiga yaitu (1) tikus kontrol, (2) tikus yang diberi paparan Formalin dengan dosis 25 ppm dan (3) tikus terapi yaitu tikus yang terpapar Formalin dengan dilakukan terapi menggunakan yoghurt 2 ml. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terapi yoghurt pada tikus yang terpapar Formalin dapat menurunkan kadar MDA sebesar 57,12% (dari 19,51 ± 0,079 menjadi 8,29 ± 0,267). Berdasarkan hasil uji gambaran histologis hepar, terapi yoghurt mampu memperbaiki kerusakan sel dan jaringan hepar tikus putih.
English Abstract
ROS ( Reactive Oxygen Species ) is poisonous and carcinogenic free radical molecules. The increase of ROS in hepar can caused by the presence of Formalin. The excess of ROS formation in body will lead to oxidative stress caused by the formation of free radical molecules. It also lead to the destruction of cell and hepar tissue. The research investigate about the influence of yoghurt to the decreases of Malondialdehyde (MDA) level, protein profile and hepar histological repaired of Rattus novergicus by Formalin. MDA model that used is Rattus novergicus divided in which are (1) control rat, (2) rat that induced by 25 ppm weight of Formalin, and (3) rat that induced by Formalin continued with therapy of 2 mL yoghurt. The result showed that yoghurt therapy on Rattus novergicus induced by Formalin can decrease MDA level to 57,12 % (from 19,51 ± 0,079 to 8,29 ± 0,267). Moreover, based on hepar histology analysis, yoghurt therapy repaired the destruction of hepar tissues on White Rat induced by Formalin.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/MIPA/2009/205/050902243 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 510 Mathematics |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 13 Aug 2009 11:42 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 06:41 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/152163 |
Preview |
Text
050902243.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |