Optimasi Penambahan Urea Dan Lama Waktu Fermentasi Pada Proses Fermentasi Etanol Hasil Degradasi Lignoselulosa Pod Kakao

Anging, Zeinendyo (2017) Optimasi Penambahan Urea Dan Lama Waktu Fermentasi Pada Proses Fermentasi Etanol Hasil Degradasi Lignoselulosa Pod Kakao. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Indonesia merupakan negara agraris dengan hasil pertanian dan perkebunan yang tinggi salah satunya yaitu kakao. Pada tahun 2010 produksi kakao Indonesia menempati urutan ke-3 di dunia setelah Pantai Gading dan Ghana. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) produksi kakao dari perkebunan rakyat mengalami peningkatan pada tahun 2014 sebesar 651.600 ton. Hasil produksi ygang tinggi menyebabkan meningkatnya jumlah limbah buah kakao. Menurut Guntoro (2006), kakao menghasilkan limbah kulit (pod) sebesar 73,63% atau pada tahun 2014 jika dihitung berdasarkan persentase pod kakao dengan hasil perkebunan rakyat maka pada tahun tersebut menghasilkan limbah sebanyak 479.773 ton. Pod kakao merupakan limbah pertanian yang memiliki kandungan lignoselulosa yang terdiri dari lignin, hemiselulosa, dan selolusa. Pod kakao mengandung 49,93% selulosa, dan 39,99 hemiselulosa. Kandungan selulosa dan hemiselulosa pada pod kakao tersebut yang menjadi potensi untuk dijadikan bioetanol (Bentil et al, 2015). Dalam penelitian ini digunakan rancangan komposit terpusat atau central composite design untuk menentukan kondisi proses terbaik pada fermentasi hidrolisat pod kakao untuk mnghasilkan kadar etanol yang tinggi. Faktor yang diteliti adalah pengaruh penambahan urea (X1) dan lama fermentasi (X2). Penambahan urea (0,14-0,44gram) dan lama fermentasi (14,06-81,94jam) merupakan variable bebas yang mempengaruhi variable terikat yaitu kadar etanol dan yield etanol. Analisa yang dilakukan pada penelitian ini adalah mengetahui perlakuan terbaik antara lama fermentasi dan konsentrasi urea, untuk mendapatkan kondisi fermentasi yang optimal untuk menghasilkan kadar etanol yang tinggi. Metode yang digunakan xi untuk analisa kadar etanol adalah metode perhitungan berat jenis dengan piknometer. Hasil penelitian didapatkan respon kadar etanol tertinggi pada penambahan urea sebesar 0,20 gram selama 24 jam hasil kadar etanol 3,245%. Dan untuk respon kadar etanol terendah didapatkan pada penambahan urea 0.30 gram selama 81.94 jam sebesar 0,053%. Sedangkan hasil respon yield etanol didapatkan respon tertinggi 20,447% dengan penambahan urea sebanyak 0,20 gram dan lama fermentasi 24,00 jam. Penambahan urea dan lama fermentasi tidak memiki hubungan secara nyata terhadap respon kadar etanol dan yield etanol. Solusi optimal penambahan urea dengan penambahan 0,20 gram dengan fermentasi selama 24 jam maka diharapkan mampu menghasilkan respon etanol sebesar 2,256%. Dan dengan kondisi optimal tersebut menghasilkan yield etanol sebesar 21,754%. Nilai ketepatan untuk solusi optimal penelitian ini 83%.

English Abstract

Indonesia is an agricultural country with a high plantation corps of cocoa. In 2010 the Indonesian cocoa production ranks third in the world after Ivory Coast and Ghana. According to the Central Statistics Agency (BPS) the production of cocoa smallholder plantations increased in 2014 amounted to 651.600 tons. The high production of cocoa led to the increased of quantities of waste cocoa pods. According to Guntoro (2006), cocoa produces leather waste (pod) is nearly about 73.63% or calculated based on the percentage of cocoa pod production by smallholders then in waste generated as much as 479 773 tons in 2014. Cocoa pod is an agricultural waste which contains lignocellulose comprising lignin, hemicellulose, and cellulose. Cocoa pod containing 49.93% cellulose and hemicellulose 39.99%. The content of cellulose and hemicellulose in the cocoa pod which is the potential to be used as ethanol (Bentil et al, 2015). In this study, the writer used a centralized or central composite design composite design to determine the best process conditions in the hydrolyzate fermentation of cocoa pod to produce the high levels of ethanol. Factors to be examined is the effect of adding urea (X1) and fermentation time (X2). The addition of urea (0,14-0,44gram) and long fermentation (14,06-81,94jam) is an independent variable that affects the dependent variable, namely ethanol and ethanol yield. Analysis performed in xi this study was to determine the best treatment between fermentation time takes and the concentration of urea, to obtain optimum fermentation conditions to produce high levels of ethanol. The method used to analyze the ethanol content is the calculation method of density by pycnometer. The result showed the highest response to the addition of the ethanol content of 0.16 grams of urea for 48 hours the ethanol content 3.245%. And for the lowest ethanol concentration responses obtained in the addition of urea 0:30 gram for 81.94 hours at 0.053%. While the response of ethanol yield results obtained highest response 20.447% with the addition of 0.20 grams of urea and fermentation time 24.00 hours. The addition of urea and fermentation time did not have the real correlation to the response of ethanol and ethanol yield. The optimal solution is the addition of urea with the addition of 0.20 grams and fermented for 24 hours then the ethanol is expected to produce a response of 2.256%. And with these optimal conditions produce ethanol yield of 21,754%. Rated accuracy for optimal solution of this study 83%.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2017/84/051702467
Uncontrolled Keywords: Etanol, lignoselulosa, optimasi, pod kakao
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 28 Feb 2017 13:57
Last Modified: 24 Nov 2021 02:51
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/151534
[thumbnail of BAB_I.pdf] Text
BAB_I.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of A5_LAPORAN_SKRIPSI.pdf] Text
A5_LAPORAN_SKRIPSI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[thumbnail of BAB_IV.pdf] Text
BAB_IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of BAB_III.pdf] Text
BAB_III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of BAB_II.pdf] Text
BAB_II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB_V.pdf] Text
BAB_V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Cover_A5.pdf] Text
Cover_A5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of DAFTAR_ISI.pdf] Text
DAFTAR_ISI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Lampiran.pdf] Text
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of DAFTAR_PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of JURNAL.pdf] Text
JURNAL.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Lembar_Persetujuan_dan_Pengesahan.pdf] Text
Lembar_Persetujuan_dan_Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of Pernyataan_Keaslian_Tugas_Akhir.pdf] Text
Pernyataan_Keaslian_Tugas_Akhir.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of ringkasan.pdf] Text
ringkasan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of Riwayat_Hidup.pdf] Text
Riwayat_Hidup.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Actions (login required)

View Item View Item