Penggunaan Lindi Hitam pada Proses Pretreatment Tandan Kosong Kelapa Sawit (Elaeis guineensis).

Cahyono, Agung (2015) Penggunaan Lindi Hitam pada Proses Pretreatment Tandan Kosong Kelapa Sawit (Elaeis guineensis). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Bioetanol generasi kedua (G2) yang berbasis lignoselulosa seperti tandan kosong kelapa sawit (TKKS) sekarang mulai banyak dikembangkan. TKKS merupakan biomassa lignoselulosa yang jumlahnya berlimpah dan murah sehingga memiliki potensi untuk produksi komersial industri bioetanol. Pretreatment merupakan proses penting dalam konversi biomassa lignoselulosa menjadi bioetanol untuk memecah struktur kompleks dari lignoselulosa, mengurangi lignin dan kristalinitas selulosa. Proses pretreatment mengalami banyak kendala karena membutuhkan biaya yang besar dan teknologi yang canggih. Pemanfaatan lindi hitam (LH) sebagai pelarut pada proses pretreatment merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk mengurangi biaya produksi terkait dengan bahan kimia dan pengolahan limbah. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan lindi hitam sebagai pelarut pada alkaline pretreatment guna menurunkan kandungan lignin dan meningkatkan kandungan selulosa TKKS serta mengetahui hasil perlakuan optimal dengan adanya perbedaan rasio pelarut (lindi hitam : NaOH 2,5 M) dan waktu pretreatment. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 faktor yaitu rasio pelarut (100% LH, 50% LH: 50% NaOH dan 30% LH: 70% NaOH) dan waktu pretreatment (30 menit, 45 menit dan 60 menit). Perbandingan massa TKKS dan volume pelarut adalah 1:5 (500 gram TKKS dan 2500 mL pelarut). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan persentase kadar TKKS sebelum pretreatment sebesar 32,80% selulosa, 13,74% hemiselulosa, 30,16% lignin dan 2,23% abu. Perlakuan optimal didapatkan pada perlakuan 30% LH: 70% NaOH dan waktu pretreatment 30 menit dengan persentase kadar selulosa sebesar 63,89% (261,31 mg/g) dan penurunan hemiselulosa dan lignin masing-masing sebesar 20,37% dan 54,97%. Hasil uji SEM menunjukkan bahwa struktur TKKS setelah pretreatment terlihat hancur, tidak kompak dan tidak teratur.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2015/242/051504959
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 31 Jul 2015 10:03
Last Modified: 22 Oct 2021 06:32
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/150138
[thumbnail of 5._BAB_3.pdf] Text
5._BAB_3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of 6._BAB_4.pdf] Text
6._BAB_4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of 8._DAFTAR_PUSTAKA.pdf] Text
8._DAFTAR_PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of 2._Lembar_Persetujuan_dkk.pdf] Text
2._Lembar_Persetujuan_dkk.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[thumbnail of 7._BAB_5.pdf] Text
7._BAB_5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of 1.COVER.pdf] Text
1.COVER.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of 3._Bab_1.pdf] Text
3._Bab_1.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[thumbnail of 4.BAB_2.pdf] Text
4.BAB_2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Actions (login required)

View Item View Item