Pengaruh Dosis Serbuk Biji Kelor Terhadap Efektifitas Penjernihan Air Sungai Metro.

Urfa, Nadia Sabila (2015) Pengaruh Dosis Serbuk Biji Kelor Terhadap Efektifitas Penjernihan Air Sungai Metro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Air merupakan senyawa yang sangat penting bagi kehidupan umat manusia dan makhluk hidup lainnya. Peningkatan jumlah penduduk di sekitar aliran sungai dapat mengakibatkan berubahnya kualitas air pada ekosistem sungai. Penurunan kualitas air sungai yang terjadi karena pembuangan limbah rumah tangga dapat mengakibatkan beragam gangguan kesehatan jika air yang akan dipakai tidak diolah sebelumnya, walau dengan merebus air sekalipun. Pengolahan air pada umumnya yang sering dipakai adalah menggunakan koagulan sintetis Tawas ataupun PAC. Padahal penggunaannya dapat beresiko bagi kesehatan dan lebih mahal. Maka dari itu dilakukanlah suatu penelitian untuk memperbaiki kualitas air dengan menggunakan biji kelor (Moringa Oleifera)sebagai koagulan alami pengganti koagulan sintetis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dosis dan efektivitas biji kelor dalam menurunkan Turbiditas, BOD, COD, TSS dan DO. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal, 3 perlakuan, dan 3 kali ulangan. Perlakuan pertama dengan penambahan koagulan biji kelor dengan dosis 1gr/1L, perlakuan kedua penambahan dosis 2gr/1L, dan perlakuan ketiga penambahan dosis 3gr/1L. Air yang telah dibubuhi koagulan kemudian diaduk menggunakan alat Jar Test dan diendapkan. Setelah itu dilakukan analisis kualitas air dengan membandingkan hasil pengujian dengan baku mutu air sungai Metro. Dilanjutkan analisa data dengan metode Uji One Way Anova dengan tingkat kepercayaan 5%. Hasil analisa data pengujian pengaruh dosis serbuk biji kelor menunjukkan bahwa tepung biji kelor dalam dosis 1gr/1L mampu menurunkan DO sebesar 13,43%, kadar Turbiditas sebesar 53,75%, kadar BOD sebesar 10,28%, dan kadar COD sebesar 16,85%. M.Oleifera menunjukkan tidak signifikan dalam menurunkan kadar suhu. Dari ketiga dosis, jumlah dosis yang paling efektif dalam menurunkan kadar parameter adalah 1gr/L.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Identification Number:	SKR/FTP/2015/231/051504948
Subjects:	300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions:	Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User:	Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited:	30 Jul 2015 12:20
Last Modified:	16 Nov 2021 04:52
URI:	http://repository.ub.ac.id/id/eprint/150126

Text SKRIPSI_NADIA.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Actions (login required)

View Item