Majid, Mohammad Aminul (2014) Evaluasi Sistem Antrian Stasiun Timbangan I di PG. Kebon Agung, Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Salah satu faktor yang mempengaruhi kelancaran proses produksi pada perusahaan dengan tipe proses produksi continous atau berkesinambungan seperti pada pabrik gula ialah kelancaran persediaan bahan baku. Adanya antrian yang terlalu lama di stasiun timbangan I dapat menyebabkan terganggunya kelancaran persediaan bahan baku. Antrian terjadi dikarenakan belum adanya keseimbangan antara laju kedatangan truk sebagai sumber masukan (input) dengan jumlah fasilitas pelayanan. Tebu tebangan yang terlalu lama tidak tergiling akan menurunkan bobot dan rendemennya (Sunaryo, 2006). Sebagai pabrik gula swasta yang sudah cukup lama berdiri di Malang, Pabrik Gula (PG) Kebon Agung masih belum juga mampu mengatasi adanya permasalahan antrian truk di stasiun timbangan I meskipun stasiun timbangan I merupakan stasiun timbangan yang hanya melayani jenis penimbangan untuk truk dengan muatan tebu saja. Tujuan dari penelitian ini adalah mengevaluasi kinerja sistem antrian stasiun timbangan I PG. Kebon Agung serta menetapkan alternatif pemecahan masalah antrian yang terjadi di stasiun timbangan I PG. Kebon Agung. Penelitian dilaksanakan di PG. Kebon Agung jalan raya Pakisaji kabupaten Malang dan Laboratorium Komputasi dan Analisis Sistem, Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang. Pengujian yang dilakukan meliputi Uji kecukupan dan distribusi data serta analisa data dengan software yang digunakan adalah program winQSB 2.0 dan software SPSS 17.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model antrian kondisi awal yang digunakan di stasiun timbangan I PG. Kebon Agung adalah (M/M/1) : (FCFS/∞/∞) dengan tingkat kedatangan truk (λ) mengikuti distribusi poisson sebesar 131 truk/jam, tingkat pelayanan staff (μ) sebesar 86 truk/jam, jumlah rata-rata truk dalam sistem adalah 1127 truk dan waktu tunggu di dalam sistem selama 8 jam 53,73 menit. Setelah alternatif pertama dengan mempercepat waktu pelayanan diusulkan, tingkat pelayanan staff (μ) meningkat menjadi 185 truk/jam, jumlah rata-rata truk dalam sistem turun menjadi 2 truk, dan waktu tunggu rata-rata di dalam sistem menjadi 1,02 menit. Alternatif kedua dengan menambah fasilitas pelayanan menjadi dua buah mengubah model antrian yang diterapkan menjadi (M/M/2) : (FCFS/∞/∞) dengan jumlah rata-rata truk dalam sistem menjadi 4 truk, waktu tunggu rata-rata di dalam sistem 1,626 menit. Alternatif ketiga yaitu dengan menggabungkan kedua alternatif sebelumnya, mengubah model antrian yang diterapkan menjadi (M/M/2) : (FCFS/∞/∞) dengan tingkat pelayanan staff (μ) sebesar 185 truk/jam, jumlah rata-rata truk dalam sistem menjadi 1 truk, waktu tunggu rata-rata di dalam sistem turun menjadi hanya 22,32 detik. Dari ketiga alternatif diatas, terpilih alternatif pertama dengan percepatan waktu pelayanan merupakan alternatif yang terbaik karena memiliki biaya total penerapan sistem antrian terendah yakni Rp. 33.126.063/musim giling, disamping juga karena nilai faktor utilisasinya yang paling mendekati 1, yakni 0,708.
English Abstract
One of factor can influence the production process fluency at the factory with typically continous production process is the fluency of raw material supply. A queuing more long time in weighing-Bridge can disturb the fluency of raw material supply. The queuing was becaused balance of between truck arrival rate as input and number of server. Sugar that was not milled for a long time will decrease its weight and (Sunaryo, 2006). As a private sugar factory was established in Malang for a long time, Kebon Agung sugar factory still was could make out a queuing truck problem in weighing-bridge station I, although this station only serves the truck type was transported sugarcane. This Research objective is for evaluating queuing performance weighing-bridge station I and to determine queuing alternative solution that happened. The Research was conducted in Kebon Agung sugar factory, Pakisaji highway of Malang regency and Computation and Analysis system Laboratory, Agroindustrial Departement of Brawijaya University. The testing was included are the sufficiency test, data distribution, and data analysis with software that used is winQSB 2.0 dan SPSS 17.0. The result showed the queuing model that used weighing-bridge station I at the first condition are (M/M/1) : (FCFS/∞/∞), the arrival rate (λ) with poisson distribution is 131 trucks/hour, the service rate is 86 trucks/hour, the average number of trucks in the system is 1127 trucks and the waiting time in the system is 8 hour 53,73 minutes. The First alternative, After by improving service time proposed, the service rate increase to become 185 trucks/hour, average number of trucks in the system decrease to become 2 trucks, and waiting time in the system becomes 1,02 minute. The Second alternative, by adding the number of server becomes 2 servers was changed the queuing model that applied to become (M/M/2) : (FCFS/∞/∞), average number of trucks in the system is 4 trucks, the waiting time in the system is 1,626 minutes. The Third alternative, by combining two alternative before it was changed the queuing model that applied to become (M/M/2) : (FCFS/∞/∞), the service rate is 185 trucks/hour, the average number of trucks in the system is 1 truck, the waiting time in the system is 22,32 seconds. From three alternatives above, The first alternative has choosen as the best alternative caused it has the lowest value such as the cost of queuing system implementation = Rp. 33.126.063/season, in also the other sides has the value of the utilization factor is the most closest to 1, 0.708.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FTP/2014/444/051406888 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 15 Oct 2014 10:31 |
| Last Modified: | 10 Nov 2021 06:53 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/149856 |
Preview |
Text
Bab._II_TINJAUAN_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab._I_PENDAHULUAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab._V_KESIMPULAN_DAN_SARAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab._IV_HASIL_DAN_PEMBAHASAN.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Bab._III_METODOLOGI.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Cover_Skripsi_A5.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_PUSTAKA_Skripsi_A5.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_ISI_Skripsi_A5.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |