Wahyuningtyas, Puspita (2012) Studi Pembuatan Enzim Selulase Dari Mikrofungi Trichoderma Reesei Dengan Substrat Jerami Padi Sebagai Katalis Proses Hidrolisis Enzimatik Pada Produksi Bioetanol. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Enzim selulase merupakan enzim yang berfungsi mendegradasi selulosa menjadi bentuk yang lebih sederhana. Enzim selulase dapat diproduksi dari berbagai jenis mikroorganisme, namun diantara semua jenis mikroorganisme penghasil enzim selulase Trichoderma Reesei merupakan kapang yang paling banyak diteliti karena memiliki kemampuan yang sangat tinggi dalam menghasilkan enzim selulase. Jerami padi memiliki kandungan selulosa mencapai lebih dari 30 % sehingga potensial sebagai substrat pada produksi enzim selulase. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses produksi enzim selulase serta mengetahui kondisi optimal yang meliputi suhu, pH dan waktu inkubasi pada produksi enzim selulase dari Trichoderma reesei dan substrat jerami padi dengan parameter aktivitas enzim dan kadar protein yang dihasilkan. Rancangan percobaaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 faktor yang saling berkaitan. Faktor I adalah waktu inkubasi yaitu 4, 6, dan 8 hari. Faktor II adalah suhu inkubasi 27°C, 30°C, 35°C sedangkan faktor III adalah pH larutan nutrisi sebesar 4, 5 dan 6. Faktor I, II dan III terdiri dari 3 taraf. Percobaan diulang sebanyak 3 kali. Analisa data menggunakan ANOVA yang diikuti dengan uji Least Significant Difference /BNT (α=0,05). Aktivitas enzim diuji berdasarkan aktivitas CMCase, yaitu degradasi CMC tiap menit dengan waktu inkubasi 10 menit dan temperatur inkubasi 35°C. Pengujian menggunakan metode DNS (Dinitrosalicylic acid) berdasarkan panjang gelombang yang dihasilkan diukur menggunakan spektrofotometer pada 550 nm. Larutan glukosa 0; 0,5; 1,0; 1,5; 2,0 μmol/mL digunakan untuk membuat kurva standard. Sedangkan kadar protein diuji menggunakan metode Biuret yang diukur berdasarkan panjang gelombang yang dihasilkan dengan spektrofotometer pada 520 nm. Kurva standard protein dibuat dari larutan BSA (Bovine Serume Albumin) 0; 100; 200; 300; 400; 500 μg/mL. Berdasarkan hasil penelitian, baik suhu, pH, maupun waktu inkubasi memberikan pengaruh nyata pada aktivitas enzim yang dihasilkan. Namun pada uji protein, suhu tidak memberikan pengaruh nyata. Hasil optimal enzim selulase didapat dari perlakuan suhu 35 oC, pH 6, dan waktu inkubasi 8 hari dengan aktivitas enzim sebesar 1,0313 IU/mL dan kadar protein sebesar 393,178 μg/mL.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2012/91/051201332 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 05 Oct 2012 14:54 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 08:02 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/149197 |
Text
III.METODE_PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
IV._PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
HALAMAN_AWAL.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
II._TINJAUAN_PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
I._PENDAHULUAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
V._KESIMPULAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Actions (login required)
View Item |