Sari, WahyuArtika (2012) Pengaruh Variasi Pupuk Organik Kotoran Cacing (Kascing) Dan Larutan Teh Terhadap Pertumbuhan Tanaman Terong (Solanum melongena .L). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Permintaan masyarakat terhadap buah terong semakin lama semakin meningkat. Konsumsi akan buah terong dari tahun 2004 sampai tahun 2007 terus mengalami peningkatan. Konsumsi buah terong tahun 2004 mencapai 2.55 kg/th perkapita dan mengalami kenaikan yang signifikan di tahun 2007 yakni, mencapai 3.48 kg/th perkapita. (Ditjen Horti, 2009). Dengan permintaan buah terong yang semakin meningkat, maka untuk memenuhi kebutuhan konsumen, baik dalam segi kualitas maupun kuantitas, perlu dilakukan peningkatan hasil yang dapat dilakukan adalah dengan melalui pemupukan. Dewasa ini pemupukan yang ramah lingkungan dan aman bagi kesehatan adalah melalui sistem organik. Bahan pemupukan yang dapat digunakan salah satunya adalah berupa limbah teh dan kascing (kotoran bekas pemeliharaan cacing). Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui pengaruh pemberian pupuk kascing dan larutan teh terhadap pertumbuhan tanaman terong (Solanum melongena .L), 2) mengetahui interaksi antara pupuk kascing dan larutan teh terhadap pertumbuhan tanaman terong (Solanum melongena .L), 3) mengetahui komposisi pupuk kascing dan larutan teh terbaik untuk mendapatkan hasil buah terong yang paling baik. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap yang disusun secara faktorial dengan dua faktor. Faktor pertama terdiri dari empat level dan faktor kedua terdiri dari tiga level. Faktor I dosis pupuk kascing A1(0 g/tanaman), A2(100 g/tanaman), A3(200 g/tanaman), A4(300 g/tanaman). Faktor II konsentrasi larutan teh B1(10 g/L), B2(20 g/L), dan B3(30 g/L). Kombinasi dari faktor – faktor tersebut akan menghasilkan dua belas perlakuan dan setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Tanaman terong yang dihasilkan dianalisa tinggi tanaman, laju pertumbuhan tanaman, jumlah daun, panjang buah dan berat buah perbuah. Hasil analisa menunjukkan bahwa nilai perlakuan terbaik terdapat pada kombinasi dosis pupuk kascing 200 g/tanaman dan konsentrasi larutan teh 20 g/L (A3B2). Pada perlakuan ini didapatkan nilai tinggi tanaman 250,6 cm, nilai laju pertumbuhan tanaman terong 48,9 cm/bulan, jumlah daun tanaman terong 41 helai, panjang buah terong yang dihasilkan 24,7 cm dan berat segar buah terong yang dihasilkan 250,33 gram.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2012/296/051204591 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 18 Dec 2012 15:16 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 05:38 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/149051 |
Text
COVER_JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
JURNAL.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
Pengaruh_Variasi_Pupuk_Organik.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text
jurnal_skripsi.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |