Analisa Tingkat Bahaya Erosi Pada DAS Bondoyudo Lumajang Dengan Menggunakan Metode MUSLE

Desifindiana, MelisaDwi (2012) Analisa Tingkat Bahaya Erosi Pada DAS Bondoyudo Lumajang Dengan Menggunakan Metode MUSLE. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Manusia berusaha untuk mengeksploitasi secara maksimal sumber-sumber daya alam, dalam hal ini tanah dan air untuk memenuhi kebutuhannya. Berbagai usaha ekstensifikasi dan intensifikasi dalam pengelolaan lahan pertanian akan semakin meningkat dan ditingkatkan. Sejalan dengan peningkatan produksi pertanian akan semakin meningkat pula tekanan terhadap lahan usaha dengan berbagai konsekuensi negatif, salah satunya adalah mengingkatnya laju erosi. Faktor penyebab erosi dinyatakan dalam erosivitas (R) yang merupakan manisfestasi hujan dipengaruhi oleh adanya vegetasi dan kemiringan serta faktor tanah dinyatakan dalam erodibilitas (K) yang juga dipengaruhi oleh vegetasi. Erosi juga ditentukan oleh sifat hujan, sifat tanah, derajat dan panjang lereng, adanya penutup tanah berupa vegetasi dan aktifitas manusia dalam hubungannya dengan pemakaian dan pengelolaan tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui laju erosi pada DAS Bondoyudo Lumajang akibat penggunaan lahan dalam kondisi saat ini dan mengetahui penyebaran lahan kritis yang diakibatkan penggunaan lahan yang ada. USLE telah digunakan untuk memprediksi tingkat erosi tanah. Persamaan A=R.K.L.S.C.P, menampilkan lima faktor yang dianggap memainkan peranan penting untuk terjadinya erosi. Dalam MUSLE, faktor energi curah hujan diganti dengan limpasan. Hal ini meningkatkan prediksi hasil sedimen, karena merupakan fungsi dari kondisi kelembaban serta energi curah hujan. Penerapan MUSLE pada DAS membutuhkan pengolahan data yang canggih sesuai prosedur dan pengetahuan tentang teknologi GIS. Pengolahan DEM (Digital Elevation Model) pada penelitian ini digunakan untuk mendapatkan peta kontur dalam formad grid dari peta topografi digital, kemudian DEM dalam format grid tersebut dalam analisa spasial untuk melakukan perhitungan Indeks Erosi Potensial. Peta kontur digital dalam grid selanjutnya dapat digunakan untuk mengetahui karakteristik fisik daerah yang berupa penentuan arah aliran (flow direction), dan penentuan akumulasi aliran (flow accumulation). Kualitas dari DEM ditentukan oleh skala dari peta topografi dan ketelitian dalam proses digitalisasi. Hasil dari penelitian didapatkan bahwa nilai Laju Erosi pada DAS Bondoyudo didominasi oleh erosi 0 – 15 ton/ha/tahun, yaitu tingkat bahaya erosi yang diijinkan. Indeks Erosivitas Hujan menggunakan ArcView mendapatkan (R) pada Stasiun Hujan Gucialit (9,315), Stasiun Hujan Senduro (1,914), Stasiun Hujan Sukodono (11,351) dengan Metode Thiessen. Penghitungan Erodibilitas Tanah (K) menunjukkan nilai 0,186 – 0,198 merupakan nilai terluas.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2012/169/051202446
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 05 Oct 2012 14:22
Last Modified: 21 Oct 2021 03:01
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148924
[thumbnail of 051202446.pdf]
Preview
Text
051202446.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item