Paramita, Silvia (2012) Penilaian Kinerja Supplier Kemasan Produk “Fruit Tea” enggunakan Metode Fanp (Fuzzy Analytic Network Process) (Studi Kasus Di Pt Sinar Sosro Gresik). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Supply Chain Management (SCM/Manajemen Rantai Pasok) merupakan sebuah pendekatan untuk integrasi antara supplier (pemasok), pabrik, pusat distribusi, wholesaler (pedagang besar), pengecer dan konsumen akhir, dimana produk diproduksi dan didistribusikan dalam jumlah yang tepat, lokasi yang tepat dan waktu yang tepat dalam rangka meminimalkan biaya dan meningkatkan kepuasan pelayanan. Supplier merupakan salah satu bagian penting dalam Supply Chain. Pemilihan supplier yang tidak tepat dapat mengganggu kegiatan operasional perusahaan, sedangkan pemilihan supplier yang tepat dapat dapat mengurangi biaya pembelian, meningkatkan daya saing pasar dan meningkatkan kepuasan pengguna akhir produk. PT Sinar Sosro Gresik menghadapi permasalahan terkait dengan suppliernya yaitu kinerja supplier yang belum stabil. Ketidakstabilan tersebut ditunjukkan dengan adanya keterlambatan pengiriman dan ketidaksesuaian kualitas pasokan dengan standar perusahaan. Oleh karena itu penilaian kinerja supplier penting dilakukan untuk menilai kinerja dari masing-masing supplier sehingga kinerja supplier dapat ditingkatkan. Kriteria yang digunakan dalam penilaian kinerja ini menggunakan pendekatan Dickson’s vendor selection criteria yang disesuaikan dengan kondisi perusahaan meliputi kriteria quality, delivery, flexibility, responsiveness, price, sistem komunikasi dan manufacture. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi dan menentukan bobot kriteria dalam penilaian kinerja supplier dan mendapatkan peringkat kinerja supplier. Metode yang digunakan adalah Fuzzy Analytic Network Process (FANP). Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari-Februari 2012 di PT Sinar Sosro Gresik. Hasil penelitian didapatkan prioritas bobot kriteria secara berturut-turut dari yang tertinggi hingga terendah adalah price, quality, responsiveness, delivery, flexibility, sistem komunikasi dan manufacture dengan bobot 0,2683; 0,2286; 0,2104; 0,1425; 0,11; 0,0356 dan 0,0047. Hasil pemeringkatan supplier dengan metode Simple Additive Weighting menunjukkan bahwa peringkat supplier karton FTE secara berturut-turut dari yang tertinggi hingga terendah adalah K2, K1 dan K3 dengan bobot 0,4106; 0,3607 dan 0,2288. Peringkat supplier botol PET dari yang tertinggi hingga terendah secara berturut-turut adalah B1 dan B2 dengan bobot 0,6239 dan 0,3761 Peringkat supplier tutup botol dari yang tertinggi hingga terendah secara berturut-turut adalah T1 dan T2 dengan bobot 0,5855 dan 0,4145.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2012/134/051201971 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 03 Oct 2012 14:56 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 02:44 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148890 |
Text
LAPORAN_SKRIPSI.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |