Nuviandi, YulviNizar (2012) Studi Pemanfaatan Limbah Padat Industri Rokok (Jengkok Tembakau dan Bekatul) Menjadi Bokashi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Limbah industri khususnya limbah jengkok industri rokok berpotensi negatif sebagai sumber percemaran lingkungan baik tanah, udara dan air, dalam pengelolaannya harus memperhatikan keseimbangan lingkungan. Selain mempunyai dampak negatif, ternyata limbah jengkok tembakau industri rokok tersebut mempunyai potensi untuk dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan bokashi. Jengkok merupakan limbah padat sisa hasil dari perajangan tembakau pada industri rokok. Jengkok ini mempunyai potensi digunakan sebagai pupuk bokashi karena mempunyai kandungan bahan organik sebesar 77,57%, C-organik 45,00 %, N total sebesar 1,42%, dengan C/N rasio 31,70%. Bekatul digunakan sebagai bahan tambahan dalam pembuatan bokashi karena mengandung bahan organik sebesar 45,65% dan C/N rasio yang rendah 17,31%. Bokashi (Bahan Organik Kaya Akan Sumber Hayati) adalah campuran dari bahan-bahan organik yang difermentasi dengan bantuan mikroorganisme aktivator Effective Microorganism (EM). Media fermentasi dalam penelitian ini mengggunakan EM4 untuk menurunkan kadar C-organik dalam jengkok adalah EM4 (Effective Microorganism 4) karena di dalam EM4 terdapat berbagai jenis mikroorganisme yang mampu mendekomposisi limbah organik sehingga kadar C-organik bisa menjadi lebih rendah. Penambahan cairan EM4 dipergunakan sebagai aktivator dengan campuran air dan molasses. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan konsentrasi aktivator EM4 (Effective Microorganism 4) yang terbaik untuk menurunkan rasio C/N, meningkatkan pH dan mengetahui nilai P dan K bokashi yang sesuai dengan persyaratan teknis minimal pupuk organik berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian (No.2/Pert/HK.060/2/2006). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 1 faktor yaitu penambahan aktivator EM4 (Effective Microorganism 4) yang terdiri dari 7 level (A1 1%, A2 2%, A3 3%, A4 4%, A5 5%, A6 6%, A7 7%) dengan 3 kali ulangan sehingga diperoleh 21 unit percobaan. Data yang diperoleh dianalisa menggunakan Analisa Ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji DMRT selang kepercayaan 5% dan dibandingkan dengan kontrol. Berdasarkan hasil uji kimia dan analisa data, penambahan aktivator EM4 yang terbaik untuk menurunkan rasio C/N, meningkatkan pH bokashi dan mengetahui kadar P dan K adalah penambahan aktivator EM4 sebanyak 7% dengan nilai rasio C/N sebesar 18,15%; pH 7,55; Fosfat sebesar 0,52% dan Kalium sebesar 0,68%.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2012/130/051201967 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Industri Pertanian |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 03 Oct 2012 15:05 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 02:42 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148887 |
Text
Laporan_burning_Yulvi.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Actions (login required)
View Item |