Edible Coating dari Gel Lidah Buaya sebagai Alternatif Bahan untuk Mempertahankan Mutu Produk Buah Melon Potong

Sholikhah, Lailatus (2011) Edible Coating dari Gel Lidah Buaya sebagai Alternatif Bahan untuk Mempertahankan Mutu Produk Buah Melon Potong. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pelapisan di permukaan luar buah (coating), merupakan cara untuk menghambat laju respirasi yang terjadi dan mencegah degradasi nutrisi di dalamnya. Penggunaan coating pada buah dan sayuran, yaitu dari jenis sellulosa, kasein, zein, protein kedelai, dan citosan. Beberapa kriteria edible coating adalah: mampu menahan permeasi oksigen dan uap air; tidak berwarna; tidak berasa; tidak menimbulkan perubahan sifat makanan dan aman dikonsumsi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan umur simpan komoditi hortikultura terutama buah melon potong dengan penggunaan edible coating dari gel dari Lidah Buaya dan menentukan umur simpan dari Buah Melon yang telah dilapisi tersebut dengan menggunakan metode Accelerated Shelf life Testing (ASLT) melalui persamaan Arrhenius Metode yang digunakan yaitu eksperimental deskriptif yang dilanjutkan dengan pendugaan umur simpan. variasi pada perlakuan dilakukan dengan penyimpanan pada suhu 5°C±2°C, 10°C±2°C, 15°C±2°C, 20°C±2°C, dan 27°C±2°C. Faktor kedua dengan perbedaan perlakuan pengemasan dari Buah Melon berupa: dilapisi edible, dibungkus dengan plastik wrapping, serta tidak dilapisi dengan edible sebagai kontrol. Parameter yang digunakan adalah kadar air, indeks warna, tekstur, total padatan terlarut, serta susut bobot. Karakteristik nilai mutu awal dari sifat fisik pada melon coating yaitu kadar air (93.052%), susut berat (0.6%), tekstur (5.11 kg/cm2), dan warna L+ (4.93); a+ (24.6); b+ (29.8). Sedangkan pada mutu akhir penyimpanan yaitu kadar air (91.699%), susut berat (1.9%), tekstur (2.21 kg/cm2), dan warna L+ (61.3); a+ (32.0); b+ (31.8). Berdasarkan nilai mutu awal dari sifat kimia buah melon coating diketahui nilai total padatan terlarut (7.7 Brix %) dan vitamin C (30.42 ml/100g) sedangkan pada mutu akhir yaitu total padatan terlarut (9.0 Brix %) dan Vitamin C (22.45 ml/100g). Pendugaan umur simpan buah melon potong paling lama yaitu 0.945 hari pada perlakuan (buah melon+coating+wrapping) suhu 5°C ± 2°C. Sedangkan paling cepat pada buah melon segar yaitu 0.024 hari pada suhu 27°C ± 2°C.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2011/236/051104238
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 09 Nov 2011 14:05
Last Modified: 21 Oct 2021 14:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148690
[thumbnail of 051104238.pdf]
Preview
Text
051104238.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item