Desain Kontrol Otomatis Suhudan Kelembaban Pada Ruangan Jamur Tiram (PleurotusOstreatus) Menggunakan MK AT-89S52

AlMaarif, Yhudha (2011) Desain Kontrol Otomatis Suhudan Kelembaban Pada Ruangan Jamur Tiram (PleurotusOstreatus) Menggunakan MK AT-89S52. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Jamur merupakan salah satu sumber hayati yang diketahui hidup liar di alam.Tanaman ini banyak dimanfaatkan sebagai bahan pangan selain untuk pembuatan obat. Kebutuhan dunia cukup besar terhadap komoditi ini. Permasalahan proses budidaya adalah kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan atau kurang memenuhi kelembaban 70%. Teknik kelembaban buatan sering dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini.Yaitu dengan memberikan siraman berkala secara manual. Teknik yang ditawarkan dalam penelitian ini adalah penerapan otomatic control pada pengaturan suhu dan kelembaban. Harapan selanjutnnya dapat menyubtitusi biaya tenaga kerja dengan biaya lebih rendah. Sehingga usaha pembudidayaan ini dapat dijalankan secara terus-menerus, berkembang, besar,tidak terlalu terpengaruh lingkungan, dan menguntungkan secara ekonomis. Tujuan penelitian ini adalah mengukur, mengendalikan kelembaban maupun suhu pada kisaran 70-80% dan 25-27 oC. Mendapatkan pilihan biaya yang lebih rendah diantara dua alternatif. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan sepesifikasi modul kontrol yang dideskripsikan secara fisik memiliki massa perancangan 760,00 gram dan terpasang pada 850,00 gram. Panjang, lebar, tinggi dari alat hasil perancangan masing-masing 22.5, 10.5, 14.5 cm. Alat ini disusun dari komponen yang berupa Minimum sistem AT-89S52, Modul LCD dan Keypad, Modul driver fan dan heater dengan IC ULN 2803, Modul sensor penghitung perpindahan, dua motor servo standar, Fan pengukuran, dua motor DC geared, dan heater. Unjuk kerja mekanik dari modul kontrol dapat bergerak sesuai dengan perintah pogram yang tertanam didalamnya. Program memberikan sinyal perintah berdasarkan perbandingan nilai masukan. Perintah ini akan dikelola oleh driver motor dan ditampilkan dalam bentuk gerakan aktuator. Pergerakan bersiklus dan menerus untuk mengontrol kelembaban dan suhu ruangan. Ditinjau dari segi biaya penyiraman ruangan jamur satu orang pekerja dibandingkan dengan sebuah alat pengontrol otomatis dalam satu tahun. Terdapat pengurangan biaya hingga 87.98% dibandingkan penyiraman manual. Dan terdapat kenaikan keuntungan sebesar 18.73% atau Rp. 9.398.156,- dengan asumsi biaya modal Rp. 63.701.000,-

English Abstract

The fungus is one of the known sources of biological life in the wild. This plant is widely used as food in addition to the manufacture of drugs. The world needs a big enough of this commodity. The problems become obstacles in the process of cultivation is unfavorable environmental conditions or less than 70%. Engineering artificial humidity is often done to overcome this problem. Namely by providing periodic spray manually. The technique is offered this is the application of automatic control on the humidity and temperature settings. Hope can henceforth labor costs at a lower cost. Thus, cultivation of these can be run continuously, growing, large, and not too affected the environment, and economically profitable. The purpose of this study is to measure, control humidity and temperature in the range of70-80% and25-27oC. Getting a lower cost option between two alternatives. Based on the results obtained are described specification of control module has amass of physical design and built-in 760.00 grams 850.00 grams. Length, width, height of instrument design results respectively 22.5, 10.5, 14.5 cm. This tool is composed of components that form the Minimum system AT-89S52, LCD Module and Keypad, fan and heater module with ICULN2803 driver, timer module displacement sensors, two standard servo motors, measurement fan, two geared DC motors, and heater. The performance of the mechanics of the control module can be moved accordance with program commands that are embedded there in. The program puls motor driver and displayed in the form movement of actuators. Cyclical and continuous movement control humidity and temperature of the room. In terms of watering indoor fungal cost of one worker compared to an automatic control equipment in one year. There is a cost reduction up to87.98% compared with manual watering. And there is increased in profit of 18.73%orRp.9,398,156, -.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2011/161/051103077
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 22 Feb 2012 13:58
Last Modified: 21 Oct 2021 08:20
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148612
[thumbnail of 051103077.pdf]
Preview
Text
051103077.pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item