LiaOurianaNindita (2010) Isolasi, Purifikasi Parsial dan Karakterisasi Enzim Protease dari Isolat Bakteri Limbah Cair Tahu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Protein yang terdapat dalam limbah cair tahu 1,75%. Hal ini memperkuat dugaan bahwa limbah cair tahu dapat dimanfaatkan sebagai salah satu sumber dalam mengisolasi bakteri penghasil enzim protease. Protease adalah enzim yang dapat menghidrolisis protein menjadi senyawa-senyawa yang lebih sederhana seperti peptida kecil dan asam amino. Protease dapat diperoleh dari hewan, tanaman dan mikroorganisme. Protease dari mikroorganisme dianggap lebih menguntungkan karena pertumbuhannya cepat, mudah diatur, dapat tumbuh pada substrat yang murah, produktivitasnya lebih mudah ditingkatkan dan mutunya lebih seragam. Hingga saat ini sebagian besar enzim yang digunakan industri di Indonesia masih diimpor. Keadaan ini sangat merugikan jika ditinjau secara ekonomi karena Indonesia merupakan negara tropis yang kaya akan sumber alam hayati, terutama mikroba penghasil enzim, termasuk protease. Oleh karena itu, penggalian mikroorganisme indigenous penghasil protease perlu dilakukan di Indonesia dan salah satu sumbernya adalah limbah cair tahu. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh isolat bakteri penghasil protease yang mempunyai aktivitas tertinggi dari sampel limbah cair tahu dan mengidentifikasinya. Mengisolasi protease dari isolat potensial dan mempurifikasinya dengan metode pengendapan amonium sulfat dan dialisis untuk meningkatkan aktivitas spesifiknya. Mempelajari karakteristik enzim protease yang dihasilkan dari isolat potensial. Penelitian ini bersifat deskriptif dan dilakukan dalam tiga tahap diantaranya: 1) isolasi bakteri yang menghasilkan enzim protease dan skrining isolat murni dengan aktivitas protease tertinggi, 2) isolasi enzim kasar protease dan purifikasi parsial dengan pengendapan amonium sulfat dan dialisis, 3) karakterisasi pH, suhu, KM dan Vmaks serta berat molekul protein enzim menggunakan elektroforesis SDS-PAGE yang selanjutnya dikonfirmasi dengan zimogram. Hasil penelitian menunjukkan enzim protease dari isolat LnA4 mempunyai aktivitas optimum pada pH 7,5 dan suhu 37°C. Nilai KM isolat LnA4 (0,269 mg.mL-1) > nilai KM Bacillus subtilis (0,264 mg.mL-1), dan nilai Vmaks dari isolat LnA4 (0,207 mg.mL-1.menit-1) < Bacillus subtilis (0,209 mg.mL-1.menit-1. Aktivitas enzim protease setelah pengendapan dan dialisis masing-masing mencapai 8,16% dan 7,20% dibandingkan dengan aktivitas enzim kasar. Sedangkan nilai purification factor enzim yang diendapkan dan dialisis masingmasing mempunyai nilai aktivitas spesifik enzim 1,91 kali dan 12,96 kali dibandingkan nilai aktivitas spesifik enzim kasar. Hasil elektroforesis SDS-PAGE enzim protease menunjukkan adanya 4 pita protein yang mempunyai berat molekul sebesar 29,71; 37,67; 53,70 dan 73,96 kDa. Setelah dikonfirmasi dengan zimogram, hanya ada satu pita protein yang mempunyai aktivitas protease yaitu pada pita protein yang mempunyai berat molekul 29,71 kDa.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2010/66/051000997 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 31 Mar 2010 10:44 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 06:27 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148536 |
Preview |
Text
051000997.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |