Analisis Rantai Nilai pada Quality Management System Produk Susu Bubuk sebagai Dasar Perumusan Strategi Keunggulan Bersaing : studi kasus di PT. X – Pasuruan

AgnesPuspitaSari (2009) Analisis Rantai Nilai pada Quality Management System Produk Susu Bubuk sebagai Dasar Perumusan Strategi Keunggulan Bersaing : studi kasus di PT. X – Pasuruan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

PT. X yang berlokasi di Pasuruan, Jawa Timur, memproduksi tiga jenis susu bubuk, antara lain : susu bubuk instan, susu bubuk pertumbuhan dan susu bubuk bayi. Tercatat produk reject dari konsumen maupun distributor yang diterima perusahaan pada bulan Januari hingga April 2009, rata – rata sebanyak 64 item atau 0,027% tiap bulannya. Kondisi ini menjadikan perusahaan terus berupaya untuk memperkecil jumlah produk reject setiap bulannya sesuai dengan salah satu kebijakan mutu dalam Quality Management System perusahan yaitu meniadakan cacat produk. Untuk melakukan upaya tersebut perlu diketahui aspek – aspek penyebab terjadinya penyimpangan dengan mengidentifikasi faktor - faktor internalnya melalui metode analisis rantai nilai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keunggulan dan kelemahan utama produksi susu bubuk di PT. X dan memperoleh rumusan strategi keunggulan bersaing produk dengan pendekatan analisis rantai nilai. Metode yang digunakan yaitu analisa deskriptif yang meliputi identifikasi keberadaan kinerja aktivitas – aktivitas utama oleh responden terpilih lalu dihitung bobotnya dengan metode Fuzzy AHP dan disusun strategi perbaikannya. Hasil analisis rantai nilai pada Quality Management System produk susu bubuk, diperoleh penilaian aktivitas tertinggi hingga terendah berturut – turut yaitu pada Penjaminan Persediaan (0,297) yang merupakan keunggulan utama, kemudian Menciptakan Permintaan Pasar (0,211), Mempertahankan dan Meningkatkan Permintaan (0,189), Pengenalan dan Pengembangan Produk Baru (0,168), dan Logistik Fisik (0.121) yang sekaligus merupakan kelemahan utama. Strategi perbaikan untuk meningkatkan keunggulan bersaing disusun dari aktivitas yang menjadi kelemahan utama yaitu pada logistik fisik. Sehingga diketahui faktor pada aktifitas yang perlu diperbaiki antara lain : operational procedure , strateginya adalah dengan mengevaluasi kembali tiap prosedur pelaksanaan pada masing – masing aktivitas dan penyusunan OP mulai awal. Kemudian pada faktor skill tenaga kerja, strateginya dengan memberikan pelatihan khusus pada karyawan bagian warehouse dan karyawan yang khusus menangani produk recall. Dan pada faktor pemeliharaan data, strateginya dengan melakukan pemeriksaan data input harian dan mengevaluasi kembali manual input data .

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2009/138/050901982
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 28 Jul 2009 09:59
Last Modified: 21 Oct 2021 07:47
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/148137
[thumbnail of 050901982.pdf]
Preview
Text
050901982.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item