Model Supply-Demand Lahan Pertanian dengan Konsep Ecological Footprint (Studi Kasus: Desa-desa yang berbatasan dengan Kota Malang

AsyrafFaiz, Syauqi (2017) Model Supply-Demand Lahan Pertanian dengan Konsep Ecological Footprint (Studi Kasus: Desa-desa yang berbatasan dengan Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kabupaten Malang melalui RTRW Provinsi Jawa Timur tahun 2011-2031 diarahkan sebagai salah satu pusat perkembangan kawasan pertanian di Jawa Timur. Kebijakan ini ditindaklanjuti melalui arahan RTRW Kabupaten Malang tahun 2010-2030 yang menetapkan kecamatan-kecamatan produktif pertanian. Selain arahan pertanian tersebut, khususnya pada kecamatan yang berada dekat dengan Kota Malang, juga diarahkan sebagai kawasan penyokong Kota Malang baikd dari penyediaan permukiman dan fasilitas umum. Kecamatan-kecamatan yang berbatasan dengan Kota Malang memiliki banyak peranan dalam arahan tata ruang. Akibat dari banyaknya arahan tersebut, menyebabkan arahan kebijakan yaang kurang berjalan maksimal. Satu sisi perkembangan Kota Malang menyebabkan perkembangan penduduk dan keberagaman kegiatan perekonomian, lain hal lahan pertanian justru semakin terbatas ketersediaannya. Perlu menyeimbangkan kedua isu tersebut yang salah satunya dapat tercipta melalui konsep supply-demand dalam teori ecological footprint. Penelitian ini bertujuan untuk mengindetifikasi karakteristik dan kebijakan lahan pertanian yang berlaku di lokasi wilayah studi sekaligus mengidentifikasi karakteristik penduduk dari segi tingkat konsumsi beras masyarakat. Selain itu mengindentifikasi masalah kebijakan yang belum berjalan maksimal dan cenderung tumpang tindih antar kebijakan. Untuk itu, penelitian ini bertujuan mengindentifikasi model supply-demand lahan pertanian yang didasari konsep ecological footprint. Model ini tercipta dan dapat menyeimbangkan aspek hasil produksi dan tingkat konsumsi masyarakatnya dengan output nilai kebutuhan luas lahan sawah berdasarkan tingkat konsumsi masyarakatnya. Pemilihan lokasi penelitian didasarkan pada kriteria sehingga didapatkan 30 desa untuk pengambilan data tiap desa. Terdapat juga pengambilan sampel KK di masing-masing desa untuk melihat karakteristik konsumsi masyarakat. Teknik analisis yang digunakan adalan analisis regresi berganda dengan dua variabel terikat yaitu variabel hasil produksi padi (Y1) dan variabel tingkat konsumsi beras masyarakat (Y2). Untuk variabel bebas terdiri dari variabel luas sawah (X1), persentase lahan terbangun (X2), jumlah petani (X3), pendapatan (X4), jumlah anggota keluarga (X5), jumlah anggota keluarga yang berkerja (X6), luas rumah (X7), dan pengeluaran untuk konsumsi (X8). Berdasarkan hasil analisis regresi didapatkan dua model regresi yaitu: Y1=-207,983+10,246X1 dan Y2=8,015+2,080X5+0,002X8. Kedua model regresi tersebut akan digunakan dalam pembuatan model supply-demand lahan pertanian sekaligus proyeksinya. Hasil model supply-demand tahun 2015 dari 30 desa terdapat 11 desa yang mengalami defisit yang berarti tingkat kebutuhan lahan sawah berdasarkan tingkat konsumsi masyarakatnya lebih tinggi dibandingkan dengan luas lahan yang tersedia. Nilai ini terus meningkat hingga tahun 2035 terdapat 14 desa yang mengalami defisit. Secara keseluruhan, nilai kebutuhan lahan sawah meningkat 33,18 Ha/tahunnya. Berdasarkan hasil model supply-demand, dapat ditentukan rekomendasi desa-desa yang dapat difungsikan sebagai kawasan pertanian dan desa-desa yang dapat difungsikan sebagai kawasan permuikiman.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2017/285/051702078
Subjects: 300 Social sciences > 307 Communities > 307.1 Planning and development > 307.121 6 City planning
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 10 Mar 2017 14:03
Last Modified: 23 Oct 2021 15:10
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145509
[thumbnail of 1._Cover.pdf]
Preview
Text
1._Cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 6._Ringkasan,_Kata_Pengantar,_&_Daftar_Isi.pdf]
Preview
Text
6._Ringkasan,_Kata_Pengantar,_&_Daftar_Isi.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 8._Bab_II.pdf]
Preview
Text
8._Bab_II.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of 9._Bab_III.pdf]
Preview
Text
9._Bab_III.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of 7._Bab_I.pdf]
Preview
Text
7._Bab_I.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of 10._Bab_IV_x.pdf]
Preview
Text
10._Bab_IV_x.pdf

Download (11MB) | Preview
[thumbnail of 11._Bab_V.pdf]
Preview
Text
11._Bab_V.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 12._Daftar_Pustaka.pdf]
Preview
Text
12._Daftar_Pustaka.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 13._Daftar_Lampiran.pdf]
Preview
Text
13._Daftar_Lampiran.pdf

Download (4MB) | Preview
[thumbnail of 14._Jurnal.pdf]
Preview
Text
14._Jurnal.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item