Wanti, RismaHerlida (2012) Analisa Layout Dan Jumlah Tenaga Kerja Optimal Guna Kelancaran Proses Produksi ( Studi Kasus di PT. Adi Putro Wirasejati Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
PT. Adi Putro Wirasejati merupakan perusahaan karoseri di Indonesia yang bergerak dalam bidang pembentukan body kendaraan bus dan minibus. Sebagai salah satu perusahaan karoseri besar di Indonesia, PT. Adi Putro Wirasejati kurang memperhatikan optimalisasi susunan departemen dan jumlah operator yang dipekerjakan. Pada lantai produksi dijumpai bahwa susunan departemen tidak sesuai dengan aliran produksi sehingga terjadi botleneck dan backtracking. Begitu juga dengan operator yang bekerja di Departemen Rangka yang sering sekali mengalami waktu lembur untuk memenuhi target perusahaan. Dengan adanya permasalahan pada layout dan operator di PT. Adi Putro Wirasejati, maka perlu diadakan penyusunan ulang terhadap tata letak yang telah ada dan perhitungan ulang penentuan jumlah operator agar proses produksi dapat berjalan dengan lancar. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif dapat diartikan sebagai proses pemecahan masalah yang diselidiki dengan melukiskan keadaan objek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak bagaimana adanya. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Systematic Layout Planning (SLP) untuk merancang ulang tata letak fasilitas pabrik yang sesuai dengan aliran produksi. Sedangkan untuk perhitungan jumlah operator optimal menggunakan metode Stopwatch Time Study. Langkah awal penelitian dilakukan penentuan luas tiap departemen yang ada di lantai produksi untuk mengetahui titik koordinat setiap departemen yang ada. Kemudian mencari jarak antar departemen dan besar lintasan perpindahannya agar dapat dibuat ARC dan ARD. Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisir besar lintasan material handling guna kelancaran proses produksi. Setelah tahap pengolahan data layout, dilakukan pengisian observation sheet, rating performance, dan tabel allowance untuk mengukur waktu standar yang diperlukan operator dalam mengerjakan satu unit produk. Pengukuran waktu standar ini dilakukan pada setiap elemen di Departemen Rangka. Dari hasil perhitungan waktu standar ini maka didapatlah jumlah operator yang harusnya dipekerjakan pada tiap elemen di Departemen Rangka agar proses produksi dapat berjalan dengan lancar. Berdasarkan perancangan layout menggunakan metode SLP dapat menghasilkan alternatif layout dengan jumlah lintasan 1.696.068 meter perpindahan per tahun dan dengan penghematan besar lintasan dibandingkan tata letak awal sebesar 1.188.261 meter perpindahan per tahun. Sedangkan berdasarkan perhitungan menggunakan metode Stopwatch Time Study jumlah operator optimal yang harus dipekerjakan tiap elemen yang ada di Departemen Rangka yaitu Cross Member 3 orang, Back Panel 3 orang, Front Panel 3 orang, Engine Hood 3 orang, Variasi Travego 3 orang, Lantai 3 orang, Side Wall 1 orang, dan Roof 2 orang. Hasil perhitungan lintasan material handling dan jumlah operator yang seharusnya dipekerjakan menunjukkan aliran perpindahan material tata letak dan jumlah operator yang lebih optimal.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2012/454/051202894 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 670 Manufacturing |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 26 Nov 2012 13:38 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 08:23 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/141606 |
Preview |
Text
SKRIPSI_RISMA_HERLIDA_WANTI_0810670018.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |