Prawesti, AdindaSetyo (2011) Perencanaan Desa Wisata Kabupaten Tulungagung,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilakukan atas dasar kurangnya tindakan dalam pelestarian sejarah, seni dan udaya di Kabupaten Tulungagung dan belum maksimalnya partisipasi masyarakat dalam projek engembangan pariwisata. Kabupaten Tulungagung terdapat beberapa potensi yaitu berupa tempat wisata, tempat bersejarah (ditemukan fosil manusia purba homo sapiens dan beberapa peninggalan candi), terdapat beberapa industri kerajinan (marmer dan batik) dan terdapat kesenian dan kebudayaan. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis kecamatan yang memiliki potensi yang tinggi dalam bidang seni dan budaya; menganalisis dan menentukan desa yang sesuai sebagai Desa Wisata; menganalisis dan menentukan persepsi pengunjung serta pelaku kegiatan di desa terpilih sebagai desa wisata; dan merencanakan desa terpilih sebagai desa wisata. Pada tahap analisis untuk menjawab tujuan pertama peneliti menggunakan metode skalogram guttman dan AHP ( Analisis Proses Hierarki ) dengan 4 orang ahli. Pada tujuan kedua, peneliti menggunakan skalogram guttman untuk menentukan Desa potensial. Pada tujuan ketiga, peneliti menggunakan metode IPA ( Important Performance Analysis ) untuk memperoleh persepsi pengrajin marmer dan pengunjung terhadap perencanaan Desa Wisata di Desa Gamping serta menggunakan analisis tapak dan analisis linkage system . Dalam penentuan arahan penataan yang merupakan tujuan keempat, peneliti menggunakan hasil dari analisis IPA dan perencanaan tapak. Pada tahap pertama dengan metode skalogram terdapat 3 kecamatan terpilih, yaitu Kecamatan Kedungwaru, Kecamatan Boyolangu dan Kecamatan Campurdarat. Hasil yang didapatkan dari analisis AHP dengan menggabungkan semua pendapat para ahli yaitu Kecamatan Campurdarat terpilih menjadi Kecamatan yang paling potensial. Pada tahap kedua, dengan metode skalogram, didapatkan Desa Gamping yang paling potensial untuk dijadikan Desa Wisata. Selanjutnya pada tahap ketiga dengan menggunakan analisis IPA, variabel-variabel yang menjadi prioritas utama yang harus diperbaiki guna meningkatkan kualitas perencanaan Desa Wisata di Desa Gamping adalah faktor rekreasi; ketersediaan lahan parkir; ketersediaan trotoar; ketersediaan tempat makanan, minuman dan jajanan; ketersediaan pusat informasi; serta ketersediaan toilet umum. Pada analisis tapak, yang dibahas adalah analisis tapak aspek sirkulasi; aspek utilitas; aspek matahari; aspek view; analisis tapak berdasarkan pelaku, aktifitas dan kebutuhan sarana; dan analisis pembagian zona. Pada tahap ketiga juga membahas analisis linkage system eksternal dan internal. Hasil studi yang merupakan tujuan keempat dari penelitian ini adalah arahan perencanaan Desa Gamping sebagai Desa Wisata Marmer dengan urutan perencanaan yaitu: (1) perencanaan zoning Desa Gamping; (2) perencanaan site Desa Gamping; (3) arahan pertunjukan kerajinan, kesenian dan Budaya; dan (4) perencanaan linkage system.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2011/437/ 051104093 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 307 Communities > 307.1 Planning and development > 307.121 6 City planning |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Perencanaa Wilayah dan Kota |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 07 Feb 2012 10:09 |
| Last Modified: | 07 Feb 2012 10:09 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/140941 |
Actions (login required)
 |
View Item |