Pendekatan Lean Risk Sebagai Upaya Untuk Mereduksi Waste Pada Proses Produksi Galon “X”,

Cristianto, David (2011) Pendekatan Lean Risk Sebagai Upaya Untuk Mereduksi Waste Pada Proses Produksi Galon “X”,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

PT. Berlina Tbk merupakan perusahaan make to order dengan salah satu hasil produksinya adalah galon "X" yang digunakan sebagai kemasan dari air mineral. Permasalahan yang dihadapi oleh perusahaan ini adalah masih banyak terjadinya pemborosan ( waste ) dalam proses produksinya. Jenis waste yang terjadi adalah sembilan tipe waste yang biasa disingkat dengan akronim E-DOWNTIME . Salah satu jenis waste yang muncul adalah produk defect . Defect rate perusahaan pada Bulan Juli – Desember 2010 mencapai 7,37% diatas target cacat yang ditentukan perusahaan, yaitu sebesar 2,5%. Adanya produk defect juga menimbulkan kerugian, yaitu kerugian karena hilangnya opportunity produk untuk dijual, dan hilangnya semua biaya yang melekat dari hasil produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi waste yang terjadi pada proses produksi galon "X", mengidentifikasi dan menganalisis risiko untuk waste kritis, mencari penyebab terjadinya waste kritis, serta memberikan rekomendasi perbaikan terhadap penyebab waste kritis yang menimbulkan risiko. Pendekatan metode yang digunakan untuk mereduksi waste dalam penelitian ini adalah lean risk yang merupakan penggabungan konsep lean thinking dan risk management . Konsep lean thinking mampu mengeliminasi waste tepat sasaran pada value stream system , sedangkan risk management digunakan sebagai pedoman untuk menentukan waste kritis, sehingga dapat dikatakan risk dalam lean . Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini terdiri dari penggambaran proses bisnis perusahaan dengan big picture mapping, pengidentifikasian waste paling berpengaruh, pencarian penyebab terjadinya waste kritis dengan RCA dan FMEA , dan pada tahap akhir diberikan rekomendasi perbaikan guna mengeleminasi pemborosan yang terjadi sehingga perfomansi perusahaan meningkat dan kepuasan pelanggan meningkat dengan risiko kerugian yang minimum. Berdasarkan hasil analisis big picture mapping dan pengidentifikasian waste yang paling berpengaruh, dapat disimpulkan bahwa terdapat pemborosan jenis waiting dan defect pada proses produksi galon "X". Rekomendasi perbaikan yang diusulkan dalam penelitian ini didasarkan dari hasil identifikasi penyebab waste kritis yang terjadi yang telah dianalisa menggunakan RCA dan FMEA yaitu pembuatan jadwal preventive maintenance , pengadaan pelatihan SOP, pemvisualisasian SOP, dan pembuatan information data sheet . Oleh karena itu, diusulkan kepada perusahaan untuk mengaplikasikan jadwal preventive maintenance , dan pelatihan SOP sesuai dengan rekomendasi perbaikan yang diusulkan untuk mengatasi permasalahan yang ada.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2011/242/ 051103020
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 670 Manufacturing
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 01 Dec 2011 10:53
Last Modified: 01 Dec 2011 10:53
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/140779
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item